Bersama Kemenperin, Shell Resmi Luncurkan Oli SNI

GridOto.com - Memiliki sejarah panjang dan telah menjadi bagian dari pembangunan Indonesia, Shell berupaya memberikan yang terbaik untuk konsumen Tanah Air.

Upaya tersebut, salah satunya direalisasikan Shell dengan meluncurkan produk pelumas yang telah bersertifikasi SNI (Standar Nasional Indonesia) (15/8/2018).

Peluncuran tersebut dilakukan langsung oleh Achmad Sigit Dwiwahjono (Direktur Jenderal Industri Kimia, Tekstil dan Aneka, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia), didampingi oleh Dian Andyasuri (Direktur Pelumas PT Shell Indonesia) dan Bambang Wahyudi (Direktur Teknik PT Shell Indonesia).

Rizky

Dian Andyasuri, Achmad Sigit Dwiwahjono beserta para jajaran direksi Shell lakukan peluncuran oli be

(BACA JUGA: Bukan Cuma Biru, Ini Pilihan Warna Lain dari bebek Legendaris Honda Super Cub C125)

“Standardisasi pelumas otomotif kami yang bersertifikat SNI dan didukung oleh Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) adalah wujud nyata dari kampanye ‘Shell untuk Indonesia’,” ujar Dian dalam sambutannya.

Dalam data yang diberikan Shell, produk pelumas otomotifnya yang telah bersertifikat SNI, yaitu Shell Helix, Shell Rimula, Shell Spirax dan Shell Advance.

Tak hanya itu, tiga produk pelumas lainnya, yaitu Shell Argina S3 40, Shell Rimula 15W/40 dan Tellus S2 MX68 telah dipastikan memperoleh sertifikat TKDN dari Kemenperin.

“Sertifikasi TKDN, saat ini, sedang dalam proses finalisasi persentasenya. Dan, Shell dipastikan akan memperoleh sertifikat tersebut,” ujar Dian saat ditemui di sela-sela acara.

(BACA JUGA: Bos Ducati Ternyata Baper Jorge Lorenzo Menang di MotoGP Austria)

Sementara itu untuk sertifikasi SNI, Dian mengatakan, prosesnya sudah berjalan sejak 6 - 9 bulan yang lalu, dengan asesmen yang dilakukan lembaga survei independen.

Pelumas Shell yang telah mendapatkan sertifikat SNI dan TKDN, dikatakan telah 100 persen diproduksi di pabrik pelumas Shell (Lubricants Oil Blending Plan/LOBP) Marunda.

Sejak pertama kali beroperasi pada tahun 2015 lalu, LOBP Marunda telah mampu memproduksi lebih dari 100 SKU (Stock Keeping Units).

LOBP Marunda yang berdiri di atas tanah seluas 75.000 m² pun telah 100 persen mempekerjakan tenaga kerja Indonesia.

(BACA JUGA: Harga Satu-satunya Mercedes-Benz G-Class dengan Atap Terbuka Bikin Geleng Kepala)

Setiap tahun, LOBP Marunda mampu memproduksi hingga 136 juta liter atau 120 ribu ton pelumas untuk kebutuhan domestik maupun ekspor.

“Melalui pabrik ini, kami menghadirkan kapabilitas produksi pelumas kelas dunia ‘buatan Indonesia’ untuk memperkuat rantai pasokan kami,” pungkas Dian.