GridOto.com - Valentino Rossi mengatakan bahwa trek basah di sirkuit Red Bull Ring, Austria sangat berbahaya.
Valentino Rossi sangat khawatir jika di balapan juga hujan seperti latihan hari Jumat.
"Di trek lurus, motor melintas di trek berair membuat terlalu banyak wheelspin," kata Valentino Rossi.
Hal ini sangat tidak bagus bagi Yamaha, dan karena itu Rossi berharap trek kering di sesi balap.
(BACA JUGA: Valentino Rossi dalam Bahaya Jika Hari Sabtu Ramalan Cuaca Kembali Tepat)
Sementara itu, Dani Pedrosa pembalap Repsol Honda memiliki pandangan sedikit berbeda dari Valentino Rossi.
"Di sesi pagi (FP1) kering, jadi kami mencoba cepat di sana," ujar Dani Pedrosa seperti dikutip GridOto.com dari Speedweek.com.
"Kami tahu ada kemungkinan hujan nanti, jadi penting bagi kami mengerti trek dan ban di FP1," tambahnya.
Dani Pedrosa mengakui saat FP2 dengan trek basah dimulai, dirinya hanya melaju beberapa putaran untuk melakukan sesuatu.
(BACA JUGA: FP1 MotoGP Austria, Ducati Tiga Tercepat, Rossi Tak Masuk 10 Besar)
"Aku hanya berkendara beberapa putran untuk merasakan ban dan mengecek grip," kata Pedrosa.
Dari hasil mencoba trek basah di FP2 kemarin, Pedrosa membuat kesimpulan yang sedikit berbeda dari Valentino Rossi.
"Grip lebih baik dari perkiraan di trek basah, di masa lalu, trek sangat-sangat licin," ujar Dani Pedrosa.
Tapi pedrosa juga mengakui bahwa hujan deras tetap akan menjadi masalah.
(BACA JUGA: FP2 MotoGP Austria, Marc Marquez Ungguli Ducati di Trek Basah, Yamaha Kacau!)
Meskipun demikian, Dani Pedrosa masih cukup tenang meskipun ramalan cuacanya meramalkan hujan.
Hal itu karena Pedrosa melihat ramalan cuaca sedikit lebih baik utuk hari Minggu.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR