GridOto.com – Nissan baru saja luncurkan SUV pesaing Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport yang bernama Terra.
Terra sendiri mampu menampung 7 penumpang, sama seperti model Nissan lainnya yakni X-Trail.
Lantas, apa bedanya Terra dengan X-Trail?
Menurut Masayuki Ohsugi, General Manager Research & Development PT Nissan Motor Indonesia (NMI), perbedaan paling mendasar ada pada spesifikasinya.
(BACA JUGA: Wancana Pelumas Wajib SNI, Ini Jawaban Nippon Oil Indonesia)
“X-Trail pakai bodi monokok, sasisnya menyatu dengan kabin. Sementara Terra pakai ladder frame, sasisnya terpisah dengan kabin,” ujarnya saat ditemui di ICE BSD City, Tangerang, Banten.
“Terra juga pakai mesin diesel, Xtrail pakai mesin bensin. Ini sebuah perbedaan besar,” sambung Masayuki Ohsugi saat berbincang dengan wartawan.
Selain itu Masayuki Ohsugi juga mengatakan, kenyamanan Terra tak kalah dengan X-Trail meski memakai sasis monokok.
“Ladder frame punya sasis yang terpisah dengan bodi, meski demikian di antara itu ditambahkan cabin mounting,” terangnya.
(BACA JUGA: Makin Panas, Giliran Sandiaga Uno Panggil Pihak Grab Terkait Insiden Pemukulan Pejalan Kaki)
“Yang bertujuan untuk meredam vibrasi yang diterima sasis. Jadi impact ke penumpang tidak terlalu besar, lebih lebih comfort dan bisa mendekati kenyamanan sasis tipe monokok,” lanjut Masayuki Ohsugi.
Senada dengan hal tersebut, Hana Maharani, Head of Product Communication NMI, mengatakan perbedaan selanjutnya ada pada tipe konsumen.
“Konsumennya juga beda, X-Trail lebih ke city SUV. Kalau Terra lebih fleksibel, kapabel untuk dalam dan luar kota, biasanya untuk konsumen yang senang berpergian bersama keluar kota,” katanya pada kesempatan yang sama.
Dengan perbedaan ini, Hana yakin Terra tak akan mengganggu penjualan X-Trail.
"Terra segmennya berbeda, jadi kalau ditanya mengganggu atau tidak, pastinya tidak," tutup Hana Maharani.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR