GridOto.com - Kepindahan Daniel Ricciardo dari Red Bull F1 setelah musim 2018 berakhir sempat mengagetkan pecinta balap ini.
Daniel meninggalkan tim yang telah dibelanya selama lima tahun termasuk musim 2018 ini.
Ini bisa disebut hal mengagetkan karena dirinya berada di tim yang sedang naik-naiknya.
Pengumuman kepindahannya dirilis pada hari Jumat sore WIB (3/8/2018) melalui akun Instagram Renault Sport F1.
(BACA JUGA : Keluar Red Bull, Daniel Ricciardo Resmi Jadi Pembalap Tim Renault F1)
Daniel Ricciardo akan menggantikan slot Carlos Sainz yang juga akan hengkang.
Selain Daniel Ricciardo ini perpindahan empat pembalap sempat bikin heboh.
We are delighted to announce that @danielricciardo will join @RenaultSportF1 as race driver from 2019. Full report ???? https://t.co/9LUkd22abr#RSspirit pic.twitter.com/OIXUbjIoRm
— Renault Sport F1 (@RenaultSportF1) August 3, 2018
Lewis Hamilton ke Mercedes
Lalu ada juga kepindahan Juara Dunia 2008 untuk tim yang memenangkan gelarnya yaitu Lewis Hamilton.
Dirinya pindah dari McLaren ke tim Mercedes pada tahun 2013 setelah beberapa tahun bergabung di McLaren.
Dan kayaknya kerja sama Hamilton dan Mercedes berlanjut hingga 2020 setelah kontraknya sudah disepakati bersama.
(BACA JUGA : Breaking News! Daniel Ricciardo Keluar dari Tim Red Bull di Akhir Musim F1 2018)
Gelar Hamilton dipersembahkan bersama Mercedes sebanyak 3 kali sejak diperkenalkannya mesin turbo hybrid pada 2014.
Telar itu dipersembahkan oleh Hamilton, yakni pada 2014, 2015, dan 2017.
Fernando Alonso ke McLaren
Perpindahan Fernando Alonso ke McLaren pada tahun 2014 juga membuat ramai para pecinta F1 saat itu.
Hal yang ramai dibahas saat itu adalah kabar Alonso yang pindah tim karena mengkritik kurang kencangnya mobilnya di tim Ferrari.
(BACA JUGA : Mobil Tim Williams F1 Warna-warni Kayak Pelangi, Ada Apa Nih?)
Dirinya memutuskan untuk pindah di tim McLaren-Honda yang dikatakan merupakan pilihan yang buruk pada saat itu.
Dan bahkan pilihan buruk kepindahannya di McLaren bisa dikatakan benar karena selama beberapa tahun Alonso dikatakan terpuruk.
Sebastian Vettel ke Ferrari
Kepindahan Sebastian Vettel dari tim Red Bull Racing ke Ferrari tahun 2014 juga menjadi perbincangan hangat saat itu.
Dirinya berhasil mencatatkan 4 kali berturut-turut kemenangan bersama Red Bull tahun 2010 hingga 2013.
(BACA JUGA : Jorge Lorenzo Kecewa, Ingin Ada Perombakan di Motor Ducati Miliknya)
Dan kepindahannya dimulai pada tahun 2014 setelah dirinya terpuruk setelah rekan timnya Daniel Ricciardo mengalahkannya dengan jarak 71 poin.
Di tahun itu pula dirinya menyatakan kepindahannya sebagai impian masa kecilnya yaitu balpan seperti Michael Schumacher.
Max Verstappen ke Red Bull
Pembalap muda ini dulu masuk di F1 dalam usia 18 tahun dan menjadi yang termuda saat itu.
Verstappen mengemudi untuk Toro Rosso mulai tahun 2015 di Malaysia.
(BACA JUGA : Posisi Ke-4 Saat FP2 MotoGP Ceko, Hafizh Syahrin Bilang Mencoba Tiru Jorge Lorenzo)
Promosi dari Toro Rosso dianggap terlalu cepat oleh berbagai pihak, bukan hanya usia tetapi Verstappen baru saja terjun di dunia F1 dan dirasa belum pantas.
Namun orang-orang yang ragu akan dia akhirnya dibuat diam setelah hasil yang dicapai bersama Red Bull dinilai memuaskan saat itu.
Nah, kira-kira pembalap F1 mana nih yang kamu ngefans banget?
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Car Throttle |
KOMENTAR