GridOto.com – Sebastian Vettel boleh punya modal juara dunia empat kali, tetapi ia dianggap rentan “hancur” saat berada di bawah tekanan.
Hal itu dikatakan mantan rekan setimnya di tim Red Bull, Mark Webber, seperti dikutip GridOto.com dari planetf1.com.
Saat ini Sebastian Vettel terlibat dalam pertempuran sengit dengan Lewis Hamilton.
Keduanya bertarung untuk memperebutkan gelar juara dunia kelima.
(BACA JUGA: Pensiun dari MotoGP, Inikah Jabatan Baru Dani Pedrosa?)
Akhir pekan ini Vettel yang akan balapan di negaranya, GP F1 Jerman di sirkuit Hockenheim, unggul 8 point dari Hamilton.
Mark Webber menyoroti bukti yang menunjukkan bahwa Vettel dapat menghancurkan diri sendiri saat perburuan gelar terus memanas.
“(Vettel) memang memiliki kehancuran,” kata Mark Webber.
"Abu Dhabi (tahun 2012) dia sudah berada di belakang Safety Car, manghantam papan DRS," tambah Webber.
“Kita lihat di Azerbaijan,” lanjut Webber mengenai insiden senggolan Vettel dengan Hamilton pada musim 2017.
Webber juga mengenang GP F1 Jepang 2007, di mana Vettel yang balapan untuk tim Toro Rosso, bertabrakan dengan Webber saat dipandu Safety Car.
Tahun lalu, Sebastian Vettel yang memimpin paruh musim pertama, mampu dikejar Lewis Hamilton yang akhirnya juara dunia.
(BACA JUGA: Jonas Folger Balik ke MotoGP, Tetapi Kok Bukan Sebagai Pembalap?)
Sejumlah kesalahan dibuatnya, termasuk tabrakan dengan rekan setimnya Kimi Raikkonen di GP F1 Singapura.
Belum lama ini Vettel menyeruduk pembalap Mercedes Valtteri Bottas tak lama setelah start di F1 Prancis.
Menarik ditunggu penampilan Vettel di hadapan pendukung di negaranya, saat menghadapi Hamilton yang membela tim tuan rumah Mercedes.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR