GridOto.com - Di MotoGP Jerman 2018, ada clash antara dua penunggang Desmosedici, Jorge Lorenzo dan Danilo Petrucci.
Hal itu terjadi di setengah paruh terakhir balapan di trek Sachsenring, Minggu (16/7/2018) kemarin.
Di awal balap, Danilo Petrucci memang sedikit kesulitan dan sempat tersusul oleh Valentino Rossi.
Ternyata hal itu karena Danilo Petrucci memiliki masalah dengan ban belakangnya.
(BACA JUGA: Jadi Runner-up Di MotoGP Jerman 2018, Valentino Rossi Termotivasi dari Pembalap Tim Satelit!)
Tapi setelah itu, berulang kali Jorge Lorenzo melakukan kesalahan dan kehilangan posisinya.
Hingga tiba saat dua pembalap yang sama-sama menunggangi motor Ducati ini bertarung.
"Aku mendekati Lorenzo, dia kehilangan jalur di tikungan (melebar), aku mengambil dari dalam," ujar Danilo Petrucci seperti dikutip GridOto.com dari Speedweek.com.
Di momen itulah Danilo Petrucci merasa geram pada Jorge Lorenzo.
(BACA JUGA: Ternyata Valentino Rossi Jadi Alasan Marc Marquez Ngotot di MotoGP Jerman)
"Dia (Lorenzo) memutuskan untuk kembali masuk dan menyentuh ban depanku," ungkap Petrucci.
"Dia melihatku, dan bahkan tidak mencoba mencegahnya," tambahnya.
Danilo Petrucci pun menyebut tindakan Jorge Lorenzo itu tak begitu cerdas.
Menurut Petrucci, insiden tersebut membuat dirinya dan Lorenzo kehilangan waktu satu detik.
(BACA JUGA: Klasemen Setelah MotoGP Jerman, 46 Jadi Jarak Marc Marquez dan Valentino Rossi)
"Jika tidak kehilangan waktu, aku mungkin bisa masuk ke podium," imbuh Danilo Petrucci.
Danilo Petrucci akhirnya kalah dari Maverick Vinales dalam perebutan podium tiga di Jerman.
Tapi di MotoGP Jerman kemarin, Danilo Petrucci mau tak mau memang harus mengakui bahwa Maverick Vinales memang cepat.
"Ban miliknya ada di kondisi yang lebih baik dariku," ujar Danilo Petrucci.
"Saat dia menyalipku, aku tidak bisa memberinya perlawanan," tambahnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR