GridOto.com - Gelaran MXGP akhir pekan lalu (6-8/7/2018) memang sukses mendatangkan banyak wisatawan ke Kota Semarang, Jawa Tengah.
Enggak cuma penonton lokal yang membludak, tapi juga dari wisatawan mancanegara yang ramai mengunjungi kota Semarang.
Terlihat lebih dari 70 ribu penonton memadati arena sirkuit motocross di Mijen, lebih banyak dari prediksi awal penyelenggara sekitar 50 ribu penonton.
Apresiasi pun datang dari berbagai pihak, baik dari Ikatan Motor Indonesia (IMI), ataupun juga dari federasi olahraga motor dunia, FIM (Fédération Internationale de Motocyclisme) atas komitmen Kota Semarang dalam penyelenggaraan kegiatan balap motor bertaraf internasional.
(BACA JUGA: Jika Cristiano Ronaldo Merapat ke Juventus, Karyawan Fiat Bisa Sakit Hati Dibuatnya)
Tak ingin kehilangan momentum, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, langsung mengajukan Kota Semarang untuk dapat dipertimbangkan sebagai tuan rumah balapan motor aspal MotoGP yang juga berada di bawah naungan FIM.
Hal tersebut tersirat dari perkataan Hendi, sapaan akrab Wali Kota Semarang itu saat memberikan sambutan dalam seremoni pembukaan MXGP di Kota Semarang, Minggu (8/7/2018).
"Perlu kami sampaikan bahwa di seberang sirkuit motocross ini, kami sedang membangun sirkuit track aspal yang siap untuk menggelar balapan internasional," katanya di hadapan perwakilan FIM, IMI, dan seluruh tim pabrikan.
Ketika ditanya lebih jauh, apakah balapan motor aspal internasional yang dimaksudnya adalah MotoGP, Hendi tampak belum ingin mengungkapkan secara spesifik.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Tribun Jateng |
KOMENTAR