GridOto.com - PT Hyundai Mobil Indonesia baru saja menghadirkan H-1 terbaru.
Tapi sayangnya, ubahan signifikan hanya terjadi di sektor luar sementara di bagian kabin hampir serupa dengan varian sebelumnya.
Padahal di Korea Selatan, mobil yang punya nama Hyundai Grand Starex in sudah gunakan desain baru di bagian kabin terutama dasbornya.
Dasbor tersebut jelas membuat H-1 jadi lebih mewah dan tak terlihat lagi aura mobil komersil.
Lalu, mengapa Hyundai Indonesia masih gunakan dasbor model lama?
Boyke Arief Setiawan, Product Planning Head PT Hyundai Mobil Indonesia mengatakan salah satu alasannya soal material dari dasbor itu sendiri.
"Mobil ini sebenarnya produk global, tapi material dasbor baru belum teruji di negara tropis," ujarnya.
Selain itu, Boyke panggilan akrabnya juga menyebut kalau terpaan sinar UV dan panas matahari yang terik bisa merusak dasbor seperti retak atau bahkan memicu penyakit kanker dalam jangka panjang.
(BACA JUGA: Penyebab Harga Hyundai H-1 2018 Belum Diumumkan)
Untungnya meski masih gunakan dasbor model lama, masih ada improvement yang dilakukan di bagian kabin, seperti setir yang kini punya fitur tilt dan telescopic steering.
Lalu untuk memanjakan penumpang belakang, jok baris kedua bisa diputar 180 derajat.
Apa saja yang berubah di Hyundai H-1 XG 2018? Simak video di bawah ini:
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR