GridOto.com - Di tengah keterpurukan penjualan Mirage, justru muncul isu Mirage dengan wajah baru.
Dilansir GridOto.com melalui motor1.com, muncul penampakan Mirage terbaru yang beredar di dunia maya.
(BACA JUGA : Mobil Ambulans 'Digembok' Petugas, Padahal Parkir di Depan Rumah Sakit, Kok Bisa?)
Penampakan ini bukan dari Mitsubishi sendiri, melainkan hasil render dari Gabor Farkas.
Desain Mitsubishi Mirage baru kreasi Farkas, disebut dengan Concept M.R.G dan mengadopsi nilai-nilai dari Renault Clio 2018.
Concept M.R.G berangkat dari bahasa desain Mitsubishi terkini, yang mencerminkan nilai tangguh dan piawai.
Bisa dilihat dari bagian wajah yang punya kemiripan dengan Eclipse Cross dan bahkan Xpander.
(BACA JUGA : Ternyata Suzuki Address Udah Ada Sejak 1987, Kayak Gini Bentuknya)
Gril dengan dua bilah krom dan mata yang menyipit runcing (lampu depan utama), memancarkan aura agresif.
Sementara bagian samping, ada garis bahu yang mengalir menghubungkan lampu depan dan belakang.
Garis bahu itu sedikit naik di buritan, dipadukan dengan garis atap yang turun di belakang, memberi kesan mengalir pada tampilan samping.
Pelek diasumsikan bakal menggunakan 17 inci dengan desain yang bakal mengutamakan kesan sporty hatchback.
(BACA JUGA : Blak-blakan Paulus Satriawan: Fokus di Brand yang Potensial)
Terdapat lampu LED strip di belakang, yang juga terinspirasi dari Eclipse Cross dan bumper gemuk di belakang, diadopsi desainnya dari e-Evolution Concept.
Karena menggunakan basis Renault Clio sebagai acuan render, Concept M.R.G punya dimensi lebih besar dari Mirage saat ini, dengan panjang 4.157 mm, lebar 1.758 mm dan 1.447 mm untuk tingginya.
Interior kabin juga terinspirasi dari desain modern Mitsubishi dengan layout yang didominasi warna hitam.
Apalagi, Farkas yang mengambil dari Eclipse Cross pada interior.
Seperti bagian cluster intrumen, gagang pintu, knob tuas transmisi dan sistem infotainment layar sentuh yang dilengkapi touchpad.
Jika desain seperti yang tergambarkan Farkas, mungkinkah akan laku di pasar Indonesia?
| Editor | : | Anton Hari Wirawan |
| Sumber | : | motor1.com |
KOMENTAR