GridOto.com- Wacana mengenai mobil listrik menjadi perhatian bagi produsen mobil China Sokon DFSK.
Co-CEO PT Sokonindo Automobile, Alexander Barus menyebutkan induk perusahaan yakni Dongfeng Motor Corporation sudah memiliki pusat pengembangan mobil listrik di Michigan, Amerika Serikat.
"Di silicon valley Dongfeng memiliki tim engineer khusus yang akan mengembangkan mobil listrik dan mobil autonomous vehicle," jelasnya,
Di China, Sokon telah membuat mobil van bertenaga listrik dengan nama Sokon EC 35.
(Baca Juga: Blak-blakan Alexander Barus : Sokon Siap Serbu Segmen Passenger!)
Chongqing Sokon Industry Group, perusahaan yang membawahkan merek Sokon, meluncurkan divisi baru untuk memproduksi mobil listrik bernama SF Motors.
SF Motors menggandeng produsen kendaraan listrik Amerika, Tesla Inc, untuk mengembangkan produk-produk baru.
Namun demikian, soal wacana ini harus didukung dengan payung hukum yang kuat,
"Bagi saya, aturannya harus dibikin secara jelas. Kami siap saja," ungkap Alexander Barus.
Untuk mobil listrik yang penting komponennya adalah Baterai,
(Baca Juga: Blak-blakan Alexander Barus : Segini Tenaga Kerja Asing di Pabrikan Sokon)
"Pabrik kami di Cikande bisa saja produksi mobil listrik. Inti mobil listrik itu sebetulnya cuma baterai. Di China sendiri kami juga sudah jual mobil serupa," kata Alex.
Dirinya juga menambahkan, pihak Sokon sekarang sedang berupaya untuk membuat baterai sendiri.
"Kami baru saja balik dari Silicon Valley (California, Amerika Serikat), kami lagi mengembangkan baterai kami sendiri," kata Barus.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR