GridOto.com - Mercedes-Benz 190E satu ini terlihat menolak takdir dari aslinya saloon mewah bergaya elegan, kini tampil lebih sporty.
Sederet penyempurnaan, membuat saloon berlabel 3.6S Lightweight tidak saja tampil mencolok tapi juga punya tenaga besar.
Ide modifikasi mobil ini kembali ke tahun 1988 saat Brabus mengungkap prototipe 190E 3.6S.
Model ini bahkan memiliki insulasi suara yang minim, tanpa kursi belakang dan mesin 3.600cc 6 silinder segaris di bawah kap mesin.
Itu adalah konsep fantastis, meski pelanggan Brabus meminta perusahaan untuk mengembalikan AC dan kursi belakang di mobil mereka.
Bahkan prototipe mobil ringan pertama ini diubah menjadi Brabus 190E 3.6-24 setelah kursi belakang dan AC kembali di tempatnya. Inilah yang akhirnya menjadi akhir 190E Brabus meski untungnya tidak.
Mobil ini sesuai dengan konsep pertama, dengan dua jok, AC, roll-bar aluminium dan jok berbahan carbon Kevlar.
Proyek ini menggunakan model 190E 2.6E sebagai basis modifikasi didukung mesin 2.600cc yang lantas engine swap pakai unit 3.600cc. Mesin ini terhubung ke transmisi manual 5 percepatan.
Model yang lebih cantik satu ini sekarang tengah dijual di situs Fast Classics dengan file riwayat lengkap.
Termasuk skema warna merah khusus Mercedes signal red 564 yang terlihat mencolok melapisi sekujur bodi.
Si merah ini juga mengganti komponen kaki-kaki dengan Eibach Pro Kit, shock absorbers sport Bilstein dengan rebound yang bisa disetl hingga 30mm.
Untuk harga, satu-satunya Brabus 3.6 S Lightweight di dunia dapat Anda tebus seharga 131,995 Poundsterling (Rp 2,47 miliar).
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR