Gara-gara Kendurkan Tali Pengikat Helm, Rider Ini Harus Didenda Rp 5,8 Juta

GridOto.com - Rider satu ini memang sedang bernasib sial.

Hal ini dikarenakan karena masalah pada tali pengikat helm, ia harus ditilang.

Seperti dikutip Gridoto.com melalui abc.net.au, rider bernama Julian Collis harus merogoh kocek 550 Dolar Amerika atau setara dengan Rp 5,8 juta.

Penyebabnya gara-gara ia mengendurkan tali pengikat pada helm.

(BACA JUGA : Tampil Racy, Honda CBX750 Ambil Inspirasi Ferrari Testarossa)

Kronologinya, Julian sedang mengendarai motornya di pinggiran kota Malaga di utara Perth, Australia Barat.

Saat sedang melintas di jalan tersebut, tiba-tiba petugas polisi memerintahkan untuk menepi.

Abc.net.au

Julian Collis mengatakan dia sengaja mengendurkan tali helmnya karena untuk memudahkan berbicara pada polisi yang memberhentikannya.

Lalu ia pun menurut dengan perintah petugas polisi tersebut.

"Apakah saya mengebut?" ujar Julian dikutip dari abc.net.au.

(BACA JUGA : Gara-gara Mobil Listrik , 75.000 Pekerja Industri Mobil di Jerman Terancam Kena PHK)

Polisi menjawab dengan tegas, tidak.

"Dia tidak mendenda saya karena tingkat kecepatan motor saya, tetapi dia kemudian memeriksa sepeda motor saya." ujar Julian.

"Sepertinya dia mencari-cari sesuatu untuk dikenakan kepada saya," katanya.

Julian menambahkan rekan petugas polisi yang berdiri di sebelah bersama petugas polisi menunjukkan bahwa tali helm sepertinya tidak dipasang dengan benar.

(BACA JUGA : Siapa Paling Praktis Antara Toyota Yaris dan Honda Jazz RS?)

Hal ini sungguh konyol dan tak masuk akal.

Kemudian petugas kepolisian pun menyodorkan surat tilang dan memintanya untuk mengurus di pengadilan.

Ia pun menolak untuk membayar dendanya karena itu bukan suatu pelanggaran.

Julian mengendurkan tali pengikat helm dengan tujuan, agar bisa berkomunikasi dengan baik kepada petugas polisi tersebut saat disuruh menepi.

Wah, di luar negeri sana ternyata juga ada petugas polisi yang mencari kesalahan pengemudi di jalan yak!