GridOto.com - Para pemudik sudah bersiap untuk pulang ke kampung halamannya beberapa hari lagi.
Persiapan sebelum mudik pun harus dilakukan, apalagi jika menggunakan kendaraan pribadi, kondisi mesin harus diperhatikan.
Namun jika ingin mudik, tidak disarankan menggunakan motor, seperti yang diungkapkan Ivan Rastianto, Marketing Manager Commercial Division PT Wiraswasta Gemilang Indonesia.
"Jika mudik kalau bisa jangan naik motor, karena berbahaya, seperti yang kita tahu tingkat kecelakaan kan banyak dari motor," ujar Ivan saat ditemui GridOto.com di Jakarta (6/6/2018).
(BACA JUGA: Bikin Mega Pro Jadi Supermoto Gini Habis Rp 50 Juta Sob )
Ivan pun mengaku tidak bisa melarang pemudik menggunakan motor, namun ia menghimbau sebaiknya hindari naik motor saat mudik.
"Contohnya saat naik motor bapaknya di depan , anaknya di tengah, ibunya di belakang sama barangnya juga, nah itu kan bahaya, jadi kami himbau jangan lah," sambungnya.
Senada dengan Ivan, Andry Berlianto, Instruktur Safety Driving and Riding Rifat Drive Labs (RDL) pun menyarankan mudik jangan menggunakan motor.
Andry menilai motor rentan dengan kecelakaan.
"Dari sisi dimensi motor itu kan sangat kecil, rentan dengan kecelakaan," terang Andry kepada GridOto.com.
Namun, jika masih ada yang ngotot menggunakan motor, Andry menyarankan sebuah manajemen perjalanan.
"Jadi bapaknya biarkan lah naik motor sendiri, nah keluarganya naik transportasi lain, termasuk barang bawaan bisa dipaketkan jauh-jauh hari, jadi gak harus dibawa banyak, itu bagian dari manajemen perjalanan," tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR