GridOto.com-Momen Lebaran paling dinanti untuk melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.
Masalah yang kerap terjadi adalah pemilik mobil merasa barang bawaan bisa sebanyak mungkin dimasukkan ke dalam mobil.
Ini persepsi yang salah, malah ini akan bisa menimbulkan bahaya kalau membawa mobil dengan beban berlebih.
Maka dari itu sebelum Anda memutuskan membawa barang bawaan di mobil, kenali dulu payload atau jumlah beban yang bisa diangkut oleh mobil Anda.
Cara mengukur payload mobil bisa dilihat dari berat kosong dan berat kotor mobil.
(BACA JUGA: Wajib Dihindari Nih Say, Distraksi Berkendara Saat Mudik Lebaran)
Contoh Mitsubishi Pajero Sport tipe Dakar 4x2 memiliki berat kotor 2.710 kg dan berat kosong 2.075 kg, maka jumlah beban yang dapat diangkut (payload) sebesar 635 kg.
Nah, untuk mengukur bobot barang bawaan yang bisa dibawa mobil, Anda tinggal mengurangi payload mobil dengan jumlah berat badan penumpang mobil
Jika Mitsubishi Pajero Sport Dakar ini diisi 7 penumpang dengan berat badan rata-rata 70 kg maka total berat penumpang adalah 490 kg (7 orang x 70 kg).
Jadi bobot maksimum barang bawaan yang bisa diangkut adalah 145 kg (635 kg-490 kg).
(BACA JUGA: Waspada Ya Pujaanku, Ini 5 Bahaya Saat Mudik Lebaran Pakai Mobil)
Jika Anda membawa barang bawaan di atas angka bobot maksimum barang bawaan tersebut, maka bisa memberikan pengaruh negatif pada mobil.
Misalnya bisa membuat konsumsi bahan bakar boros, berkurangnya kemampuan akselerasi, bertambahnya jarak pengereman, dan bisa meningkatkan gejala limbung pada mobil.
Demikian artikel Tips Mudik Lebaran 2018 dari GridOto.com.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR