GridOto.com – Setelah balap F1 Monako pekan lalu, Kimi Raikkonen dituduh melakukan pelecehan seksual, Ferrari pun kasih tanggapan jelan F1 Kanada.
Pekan lalu muncul kabar bahwa Raikkonen telah mengajukan keluhan polisi atas pelecehan dan pemerasan.
Setelah seorang pramusaji di Montreal, Kanada menuduhnya melakukan penyerangan seksual di kota itu dua tahun lalu.
Diduga hal itu bertujuan untuk memeras juara dunia F1 2007 asal Finlandia ini.
(BACA JUGA: Anjrit! Pembalap F1 Kimi Raikkonen Dituduh Pegang Area Sensitif Wanita)
Presiden Ferrari dan Fiat, Sergio Marchionne pun menanggapi kabar kurang sedap ini.
Apalagi akhir pekan nanti akan digelar GP F1 Kanada dan Kimi sedang dalam masa kritis mengenai kontraknya di Ferrari.
Menurut media Italia, La Gazzetta dello Sport, Sergio Marchionne mengatakan Kimi "tidak terlibat sedikit pun" dalam kasus tersebut.
"Kimi tidak ada hubungannya dengan cerita ini," kata Sergio Marchionne dikutip GridOto.com dari f1today.net.
"Sebagaimana itu akan mempengaruhi kontraknya, maka dalam hal apapun kedua hal itu sama sekali tidak terkait," tambah Marchionne.
(BACA JUGA: Juara F1 Kimi Raikkonen Lakukan Pelecehan Seksual? Ini Kata Pengacara)
Telah beredar rumor Raikkonen akan hengkang dari Ferrari dan kembali ke arena kejuaraan dunia reli untuk 2019.
Semoga saja kejadian ini juga tidak mempengaruhi penampilan Kimi Raikkonen di akhir pekan GP F1 Kanada, 8-10 Juni nanti.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR