GridOto.com - Pabrikan Ducati dijamin lagi bahagia banget setelah balapan MotoGP Itali, Minggu (03/06).
Sebabnya Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso sukses finish di posisi 1 dan 2.
Tapi enggak cuma gara-gara MotoGP aja, Ducati sudah lama dikenal sebagai produsen motor-motor yang eksotis seperti Ducati Panigale, Desmosedici, Multistrada, Diavel dan masih banyak lagi yang bikin lelah kalau harus disebut satu persatu.
Faktanya, belum banyak yang tahu kalau awalnya Ducati adalah pembuat Radio, bukan motor!
(BACA JUGA: Hasil Lengkap MotoGP Italia: Valentino Rossi Telat Panas, Jorge Lorenzo Pecah Telor, Marc Marquez Ditinggal Sekebon)
Kali ini GridOto.com akan cerita soal sejarah pabrikan Ducati ini Sob...
Yuk kita lihat sejarahnya, Ducati berdiri pada 4 Juli 1926 dengan nama Società Scientifica Radio Brevetti Ducati yang didirikan oleh tiga bersaudara, Bruno, Adriano, dan Marcello Ducati.
Produk-produk awal mereka nggak cuma radio, tapi juga kalkulator, pompa sampai kamera.
Lalu bagaimana kisahnya Ducati jadi bisa memproduksi motor? Simak terus nih ulasan dari GridOto.com di halaman selanjutnya!
Semua berubah bukan gara-gara negara api menyerang, tapi karena efek dari perang dunia kedua.
Setelah perang, banyak orang saat itu nggak butuh alat elektronik tapi alat transportasi.
Akhirnya Ducati menciptakan mesin motor pertama pada bulan Maret 1946.
Yup, cuma mesin aja dan bisa dipasang di rangka motor apapun.
Mesin bernama Cucciolo itu berkapasitas 48 cc dengan berat sekitar 44 kilogram.
Saat itu, mesin Cucciolo punya top speed sekitar 64 km/jam.
Selanjutnya bisa ditebak, Ducati terus berkembang memproduksi berbagai jenis sepeda motor mengikuti perkembangan jaman.
Sedangkan awal mula Ducati sebagai produsen radio jadi terlupakan oleh banyak orang.
(BACA JUGA: Gokil Abis! Andrea Dovizioso Pembalap Tercepat Dalam Sejarah MotoGP)
Sekarang Ducati sudah jadi salah satu brand yang ikonik dengan motor-motor bertenaga monster.
Enggak kebetulan kayaknya kalau motornya ada yang bernama Monster.
Tapi lumayanlah, dengan baca artikel ini sekarang kamu jadi tahu lagi kan soal masa lalu Ducati yang terpendam, hehehe...
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
| Sumber | : | ducati.com |
KOMENTAR