Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Royal Enfield ‘Thor’, Ketika Nilai Tradisi Menjadi Inspirasi

Adi Wira Bhre Anggono - Kamis, 31 Mei 2018 | 13:45 WIB
Royal Enfield Bullet “Thor”, bobber besutan Sisaka Customs
Sisaka Customs/via Pipeburn.com
Royal Enfield Bullet “Thor”, bobber besutan Sisaka Customs

GridOto.com - Sama seperti Indonesia, India juga memiliki tradisi seni pahat logam sejak dahulu kala.

Untuk di India, perunggu merupakan bahan favorit untuk menjadi pelengkap dalam berpakaian.

Hal tradisi seperti ini lah yang menjadi salah satu inspirasi bagi Sisaka Customs untuk mendandani Royal Enfield besutan mereka.

Seperti dilansir Pipeburn.com, pada motor berjuluk “Thor” ini gaya yang dipakai adalah bobber di tahun 1940-an.

(Baca juga: Ternyata Keren Juga Nih Kalau Royal Enfield Bergaya Brat Style)

Royal Enfield Bullet “Thor”, bobber besutan Sisaka Customs
Sisaka Customs/via Pipeburn.com
Royal Enfield Bullet “Thor”, bobber besutan Sisaka Customs

Sedangkan basisnya dari sebuah Royal Enfield Bullet lansiran tahun 1980-an atau yang juga disebut sebagai Royal Enfield Bullet G2.

Modifikasi yang dilakukan pada sektor rangka adalah membuat bagian belakang menjadi lebih panjang untuk mengubah stance.

Lalu untuk penopang kaki-kakinya kini sudah nampak shock belakang beru serta garpu depan diganti dengan yang lebih panjang.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Piston Bisa Bolong, Cek Ini Dulu Sebelum Nyalakan Motor Mogok Usai Terjang Banjir

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa