Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Usai F1 Monako, Tim Red Bull Kritik Max Verstappen Sering Kecelakaan

Fendi - Selasa, 29 Mei 2018 | 08:48 WIB
Kecelakaan di GP F1 Monako, tim Red Bull menganggap Max Verstappen terlalu berusaha keras
Twitter / @SkySportsF1
Kecelakaan di GP F1 Monako, tim Red Bull menganggap Max Verstappen terlalu berusaha keras


GridOto.com – Tampil gemilang di GP F1 Monako, Minggu (27/5/2018), Max Verstappen dapat kritikan dari tim Red Bull karena sering kecelakaan.

Max Verstappen memulai balapan di sirkuit jalan raya Monte Carlo dari posisi paling buncit, 20.

Menyusul kecelakaan pada latihan terakhir yang membuatnya tidak mengikuti sesi kualifikasi.

Namun saat lomba, ia menggasak para pembalap di depannya untuk finish di urutan sembilan.

(BACA JUGA: Ini Video Kayak Kodok Lompat, Max Verstappen Kecelakaan di F1 Monako)

Sementara rekan setimnya Daniel Ricciardo memenangkan lomba dengan heroik.

Tim Red Bull pun mengkritikan performa Max Verstappen yang membuat kesalahan di semua akhir pekan balapan sejauh musim ini.

Max Verstappen saat melibas sejumlah pembalap di GP F1 Monako
Twitter / @redbullracing
Max Verstappen saat melibas sejumlah pembalap di GP F1 Monako

"Max memiliki banyak bakat dan memiliki sejumlah pelajaran berat tahun ini," kata bos tim Red Bull, Christian Horner, dikutip GridOto.com dari bbc.com.

"Saya pikir mengubah pendekatan akan menguntungkan dia,” lanjutnya.

“Dia memiliki guru yang sangat baik di mobil sebelahnya," ucap Horner.

Mobil di sebelahnya maksudnya adalah rekan setimnya, Daniel Ricciardo.

Penasihat Red Bull, Helmut Marko bilang kecelakaan Verstappen di Monako "tidak perlu" dan disebabkan oleh "kurangnya kesabaran".

(BACA JUGA: Gokil! Max Verstappen 6 Kecelakaan di 6 balapan, Seperti F1 Monako Ini)

Helmut Marko mengatakan Verstappen "harus belajar untuk tidak selalu menyetir habis-habisan".

Gara-gara Max Verstappen sering membuat kesalahan, tim Red Bull bisa bisa terancam dalam pertarungan memperebutkan kejuaraan konstruktor
Twitter / @redbullracing
Gara-gara Max Verstappen sering membuat kesalahan, tim Red Bull bisa bisa terancam dalam pertarungan memperebutkan kejuaraan konstruktor

“Yang membuatnya frustrasi adalah dia bekerja lebih keras dari sebelumnya dan rasanya dia hanya berusaha terlalu keras saat ini,” lanjut Christian Horner.

"Max tiba di F1 dengan sangat cepat dan dia melakukan pembelajarannya di arena yang sangat umum,” ulasnya mengenai pembalapnya yang berusia 20 tahun itu.

Horner menyebut serangkaian kesalahan Verstappen juga merusak harapan tim Red Bull dalam kejuaraan konstruktor.

Red Bull kini berada di peringkat tiga dengan 107 point, di bawah Mercedes 178 point dan Ferrari 156 point.

Editor : Fendi
Sumber : bbc.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Mitsubishi Buka Suara Soal Mobil Konsep DST, Bakal Dijual di Indonesia?

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa