GridOto.com - Beberapa persimpangan lampu merah di Indonesia memang sudah dilengkapi oleh CCTV dengan interkom pengeras suara.
Tujuannya agar petugas bisa mengawasi dan langsung memperingatkan bila terjadi pelanggaran.
Seperti yang GridOto.com lihat dalam akun Instagram @serbaserbisekitarkita berikut ini contohnya.
Sebuah motor digunakan tidak sesuai aturan, karena pengendara tersebut bonceng tiga.
(BACA JUGA: Teman Kamu Susah Dibangunin Sahur? Coba Deh Dengerin BRM V16 Ini)
Selain itu, ketiga orang tersebut tidak menggunakan helm.
Tak cukup sampai di situ, pengendara itu pun berhenti di tempat yang tidak semestinya dan sudah melewati batas.
Melihat hal tersebut, petugas dengan suara lembut pun meminta mereka untuk turun dan mendorong motor.
Petugas itu melakukan hal tersebut demi keselamatan pengendara itu dan pengguna jalan lain.
(BACA JUGA: Kawasaki Z1000 ‘Flatliner’, Biasa Gerus Aspal Kini Diajak Main Tanah)
Namun, bukannya mematuhi, pengendara bonceng tiga itu pun tampak tidak mempedulikan suara dari petugas tersebut.
Sontak hal itu membuat petugas sedikit jengkel dengan menaikkan nada bicaranya dan meminta pengendara itu untuk mengikuti instruksi petugas.
Seakan tidak perduli dengan instruksi petugas, pengendara itu pun melakukan hal konyol dengan melambaikan tangannya seperti mengucapkan selamat tinggal.
Melihat hal tersebut petugas pun dibuat kesal.
(BACA JUGA: Akhir Pekan Ini MotoGP Kembali! Simak Jadwal Balapan di Kampung Rossi Ini)
"Tidak dadah-dadah akang," begitulah kata petugas CCTV tersebut.
Penasaran sekonyol apa, tonton videonya nih sob!
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
Sumber | : | Instagram/serbaserbisekitarkita |
KOMENTAR