Digelar Agustus, GIIAS 2018 Dapat Dukungan Internasional

GridOto.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) kembali menghadirkan pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018.

Acara yang bertemakan "Beyond Mobility" ini akan digelar pada tanggal 2-12 Agustus 2018 di Indonesia Convention Center (ICE) BSD City, Tangerang.

Tema ini sendiri memiliki arti sebagai sebuah gerakan evolusi kendaraan bermotor dari sebuah alat transportasi menjadi sebuah kontribusi yang dapat mendorong percepatan kualitas kehidupan manusia.

"GAIKINDO ingin agar konferensi ini dapat memberi wawasan tentang isu industri otomotif Indonesia terkini. Salah satunya adalah implementasi tentang peraturan pemerintah terkait Euro4," kata Yohanes Nangoi, Ketua Umum GAIKINDO Indonesia International Auto Show di Jakarta (22/5).

(BACA JUGA: Daftar Tipe dan Harga Oli Mesin Motor Honda)

"Sangat penting untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif Indonesia menuju industri global, menuju Beyond Mobility," lanjutnya.

Tahun ini, GAIKINDO akan mendorong anggotanya yang juga peserta GIIAS untuk menghadirkan teknologi otomotif masa depan yang mencerminkan tema Beyond Mobility.

Ide-ide dan inspirasi baru juga akan dihadirkan selama pelaksanaan GIIAS 2018.

Informasi dan edukasi mengenai fitur teknologi otomotif akan ditampilkan dalam kemasan menarik agar mudah dimengerti publik.

(BACA JUGA: DP Rp 191 Juta, Ternyata Segini Cicilan Mobil Teddy Sheringham di Jakarta)

Menariknya, GIIAS 2018 juga akan mendapat dukungan dari OICA (Organisation Internationale des Constructeurs d'Automobiles) dimana tahun ini banyak mendapatkan perhatian dari international.

"GIIAS selalu menjadi ajang yang menghadirkan inovasi dari industri otomotif Indonesia, " kata Rizwan Alamsjah, Ketua III GAIKINDO sekaligus Ketua Penyelenggara GIIAS 2018.

"Untuk memberikan ide dan menginspirasi publik akan teknologi baru, kali ini tidak hanya lewat tampilan. Namun juga lewat demonstrasi langsung pada pengunjung," lanjut Rizwan.

Berdasarkan update hingga 21 Mei 2018, akan ada sebanyak 21 merek kendaraan penumpang dan 6 merek kendaraan komersial.