Pejuang BeAT Karbu, ‘Honda B-Max’ Modif Touring yang Pelan Tapi Pasti

GridOto.com - Untuk para pecinta Honda BeAT ternyata ada istilah tersendiri, yaitu “pejuang BeAT karbu”.

Istilah ini merujuk pada para pemakai Honda BeAT lansiran lama yang belum berteknologi injeksi alias masih memakai karburator.

Namun, para pejuang BeAT karbu ini enggak pernah kehabisan akal agar tak kalah keren dengan skutik lansiran terbaru.

Seperti yang ditunjukkan oleh Honda BeAT lansiran tahun 2010 kepunyaan Cahyo Wisnu dari Sragen, Jawa Tengah.

(Baca juga: Cakep! Modif Touring Honda BeAT Ala Kantong Pelajar, Enggak Ribet)

GridOto.com/Bhre

Gaya touring menjadi pilihannya untuk membuat skutik berjuluk “B-Max” tersebut tampil lebih gagah layaknya skutik kekinian.

“Nama B-Max ini kepanjangannya Beat NMAX, karena banyak mengadopsi komponen dari lansiran Yamaha NMAX,” cerita Cahyo saat ditemui Gridoto.com.

Betul saja, panel depan Yamaha NMAX serta Yamaha X-Ride sekarang sudah menempel di bodi si B-MAX.

Ditambah lagi dengan pemasangan spion tiruan dari Yamaha R5 serta windshield custom yang membuat tampilan makin gagah.

(Baca juga: Adopsi Part Yamaha, Honda BeAT Tampil Lebih Gagah)

Lalu juga ada sepatbor tiruan milik Kawasaki Ninja 250 dan rangka tubular untuk mengimbangi wajah motor yang bongsor.

GridOto.com/Bhre

Rangka tubular tambahan di Honda BeAT tunggangan Cahyo Wisnu

Rombakannya sendiri menghabiskan waktu hampir satu tahun, walaupun terbilang modifikasi yang sederhana.

“Dulu perlu mematangkan konsepnya, mas. Padahal bahan sudah saya beli sejak lama,” tukas Cahyo.

“Juga pernah crash konsep sama temen, jadi dikira meniru gitu, akhirnya ubah konsep lagi,” tambahnya lagi.

GridOto.com/Bhre

Cahyo Wisnu dan Honda BeAT modif touring gacoannya

Selain banyak ubahan di bagian fascia, Cahyo juga ikut menambahkan beberap komponen pendukung.

(Baca juga: Gile Ndro… Ada Vario Dipaksa Mirip Honda X-ADV, Bikin Jatuh Cinta!)

Seperti lampu DRL (day running light), lampu cree model CWL, footpegs tambahan untuk rider, serta jok custom agar lebih nyaman.

Sedangkan sektor kaki-kaki pada motor yang modifnya menghasilkan Rp 3 jutaan ini juga tak ketinggalan ikut dibuat makin jangkung.

GridOto.com/Bhre

Honda BeAT modif touring tunggangan Cahyo Wisnu

Untuk garpu depan diberi tabung peninggi shock atau yang biasa sisebut sulingan peninggi sepanjang 8 cm.

Lalu untuk shock belakang, dudukan bawah diganti dengan menggunakan tabung pipa baja.

Sebelumnya, Honda BeAT “B-MAX” ini memakai kelir warna putih, namun sudah dilapis dengan stiker berwarna hitam.

(Baca juga: Nih Modif Touring Ala All New Honda Vario 150, Cakep Gak?)

GridOto.com/Bhre

Logo

Namun untuk mempermanis, ada stripping hasil desain Cahyo sendiri yang disematkan memakai bahan stiker fosfor.

“Untuk sementara ini dulu, nanti rencana ke depannya mau tambah box dan fokus ke kaki-kaki,” tutup Cahyo.

Gimana Sob gaya modifikasi ala pelajar yang satu ini? Tertarik ikutan gayanya?

GridOto.com/Bhre

Honda BeAT modif touring tunggangan Cahyo Wisnu