GridOto.com - Seperti diketahui Dolar Amerika Serikat nilainya terus mengalami kenaikan.
Hal ini tentu saja bisa mempengaruhi ongkos produksi dari pabrikan otomotif, seperti pabrik mobil.
Skenario yang paling buruk adalah harga mobil yang ikut naik karena nilai Dolar tadi.
Soal ini, tentu pabrikan-pabrikan baru jadi menarik untuk dikulik nasibnya terkait naiknya nilai Dolar, misalnya Wuling.
(BACA JUGA: Tujuh Cara Pairing Bluetooth di Toyota Kijang Innova Reborn Tipe V. Mudah Banget)
Hasilnya ternyata cukup menarik nih sob.
Wuling, pabrikan asal China yang baru masuk di Indonesia ini rupanya tenang-tenang saja dengan nilai Dolar yang naik.
"Karena kita transaksi pakai Yuan, jadi masalah dolar naik kita belum melihat dampaknya," Arif Pramadana, ujar Senior Director Manufacturing SGMW.
Kata Arif, transaksi yang menggunakan Yuan ini tak lain karena material dari produknya memang didatangkan dari China.
Selain itu, sejauh ini juga belum ada bahan baku yang didatangkan dari negara yang menggunakan Dolar Amerika Serikat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Produsen Mobil China Ini "Anteng" Walau Dollar Naik"
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR