GridOto.com – Pembalap tim McLaren Fernando Alonso baru saja mengukir prestasi hebat di luar balap F1, jadi pemenang di arena lain sob.
Usai balapan di GP F1 Azerbaijan, 29 April lalu, Fernando Alonso kembali sibuk.
Juara dunia dua kali ini mengikuti kejuaraan dunia balap ketahanan (World Endurace Championship/WEC).
WEC musim 2018-2019 memiliki 6 seri, balapan pertamanya di sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, Sabtu (5/5/2018).
(BACA JUGA: Fans Jorge Lorenzo Siap Kecewa Dengar Komentar Bos Tim Suzuki Ini)
Fernando Alonso bergabung di tim Toyota Gazoo Racing di kelas LMP1, mengendarai mobil prototipe Toyota TS050 Hybrid.
Pembalap asal Spanyol ini menuai debut fantastis.
Menggunakan mobil bernomor #8, Alonso ditemani pembalap Formula E, Sebastien Buemi dan mantan pembalap F1 Kazuki Nakajima.
Dikutip GridOto.com dari f1i.com, ketiga pembalap ini tidak tertandingi sepanjang lomba.
Alonso, Buemi dan Nakajima secara rutin menjalankan tugas masing-masing dan terbebas dari drama besar apa pun.
Start dari pole position, mereka finish di depan tim Toyota Gazoo Racing lainnya yang bernomor #7.
Yaitu yang diperkuat Mike Conway, Kamui Kobayashi dan Jose Maria Lopez.
Kedua mobil tim Toyota itu sama-sama melaju selama 163 lap.
"Pastinya, ini adalah debut yang bagus," kata Fernando Alonso.
(BACA JUGA: 10 Data Menarik MotoGP Spanyol, Nomor 10 Bikin Fans Valentino Rossi Melongo)
"Dalam perlombaan saya pikir kami memimpin pada semua putaran,” ceritanya.
"Debut fantastis, lomba ketahanan pertama di kejuaraan dunia, pekerjaan luar biasa oleh tim, satu-dua di kualifikasi dan satu-dua dalam lomba,” tuturnya.
“Kazuki dan Sebastien di awal, membuat perjalanan saya sedikit lebih mudah,” jelasnya.
Bagi Alonso, ini adalah kemenangan pertama dalam kariernya sebagai pembalap, sejak terakhir menang di GP F1 Spanyol pada 2013.
Hasil ini membuatnya percaya diri menyambut balapan berikutnya di Le Mans, Perancis yang berdurasi 24 jam, Juni nanti.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | f1i.com |
KOMENTAR