Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Menurut Pengunjung, Ini yang Kurang dari Wuling Cortez 1.8

Muhammad Ermiel Zulfikar - Senin, 30 April 2018 | 18:25 WIB
Wuling Cortez yang dipamerkan di pameran otomotif Kemayoran, Jakarta
Muhammad Ermiel Zulfikar
Wuling Cortez yang dipamerkan di pameran otomotif Kemayoran, Jakarta

GridOto.com - PT SAIC General Motor Wuling (SGMW) berikan kesempatan kepada para pengunjung, untuk merasakan sensasi berkedara Cortez 1.8L Lux+ i-AMT di pameran otomotif Kemayoran, Jakarta.

Di arena tes drive pameran otomotif di Kemayoran, GridOto.com berkesempatan untuk menanyakan langsung kepada pengunjung yang baru saja mencoba.

Kira-kira, apa saja kekurang Wuling Cortez 1.8L Lux+ i-AMT menurut para pengunjung tersebut?

Brian misalnya, pria berumur 26 tahun ini mengatakan kekurangan Cortez 1.8 di bagian suspensinya.

(BACA JUGA: Mantapl! Mitsubishi Berhasil Melebihi Target Jualan Mereka Selama Pameran)

"Walupun empuk tapi belum presisi, masih ada bunyi dari jok dempetan sama konsol tengah," ujar Brian kepada GridOto.com, Minggu (29/4/2018).

"Suspensi masih kalah sama Xpander," lanjutnya setelah mencoba Cortez 1.8.

Ade (44 tahun) memberikan testimoni-nya setelah mencoba Wuling Cortez 1.8 Lux+ i-AMT
Muhammad Ermiel Zulfikar
Ade (44 tahun) memberikan testimoni-nya setelah mencoba Wuling Cortez 1.8 Lux+ i-AMT

Berbeda dengan Ade, pria berumur 44 tahun ini masih ragu dengan aftersales dari Wuling Cortez ini.

"Ada kemungkinan beli, tinggal nunggu aja after sales-nya seperti apa, demand dari masyarakat indonesia itu kan japanense banget," ujar Ade saat berada di Kemayoran, Jakarta.

(BACA JUGA: Perluas Jaringan, Suzuki Siap Buka Ratusan Diler Motor di Pulau Jawa)

"Saya masih ragu sama after sales nya aja bagaimana, karena belum banyak yang pakai," lanjut pria asal Karawaci ini kepada GridOto.com.

Dan Terakhir Herman, pria 38 tahun ini menyayangkan transmisi i-AMT yang disematkan pada Wuling Cortez 1.8.

"Kekurangannya i-AMT saya enggak suka, kenapa enggak di taruh CVT atau matik konvensional," ujar Herman kepada GridOto.com.

"Terus setir nya belum teleskopik, jadi pada saat mengemudikan posisi duduknya kurang pas sedikit," ucap Herman lagi saat berada di Kemayoran, Jakarta.

"Cuma satu doang, saya ingin lihat lebih lama sedikit Wuling, seberapa serius dealer-nya," tutupnya.

Herman (38 tahun) memberikan testimoni-nya setelah mencoba Cortez 1.8L Lux+ i-AMT
Muhammad Ermiel Zulfikar
Herman (38 tahun) memberikan testimoni-nya setelah mencoba Cortez 1.8L Lux+ i-AMT

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa