GridOto.com-Mitos, sering kali sulit dijelaskan dengan logika, apalagi buat yang telanjur percaya.
Salah satunya soal mitos pengisian bahan bakar di SPBU.
Berikut beberapa mitos yang populer di kalangan pemilik kendaraan.
Barangkali, salah satunya justru Anda percaya.
(BACA JUGA: Begini Cara Jual Mobil Bekas Dalam Waktu 1 Jam Saja)
1. Mengisi Bahan Bakar Malam Hari Akan Dapat BBM Lebih Banyak
"Kalau malam hari temperaturnya lebih rendah memang lebih aman dan bisa dikatakan baik untuk mengisi," jelas Wawan Rustyawan, Specialist Process Development PT Pertamina (Persero) kepada GridOto.com.
Bila suhu udaranya dingin ia akan menyusut atau menjadi lebih padat, sebaliknya bila panas ia akan mengembang.
"Namun, untuk mendapatkan BBM yang lebih banyak pada saat mengisi malam hari itu tidak signifikan, soalnya paling bedanya hanya 10 atau 20 cc saja," lanjut Wawan.
(BACA JUGA: Ini Solusi Menghemat BBM dengan Memasang Alat Penstabil Listrik)
2. Jangan Mengisi BBM Sesudah Tangki Timbun SPBU Diisi
Mitosnya endapan pada tangki penyimpanan dan truk akan naik saat tangki diisi dan bisa tersedot pompa dan masuk ke tangki bahan bakar mobil.
"Sebenarnya itu sudah pasti mitos, kotoran pastinya tidak ada yang naik karena ada proses cleaning dulu yang biasanya disebut monthly cleaning," lanjut Wawan.
Selain itu, pompa pengisian bahan bakar telah dibekali saringan kotoran untuk memastikan tidak ada kotoran yang bisa masuk tangki bahan bakar mobil yang diisi.
(BACA JUGA: Ini Perbedaan Antara Waxing Dengan Nano Coating)
3. Mengisi BBM Sambil Menggoyang-Goyangkan Mobil
Tujuannya agar gelembung udara cepat naik dan tangki akan lebih terisi penuh.
Sebenarnya aktivitas ini cuma bikin lelah saja.
Selain bikin lelah, aktivitas malah bisa berdampak buruk pada bahan bakar.
"Bahan bakar tipe gasoline seperti Premium, Pertamax, dan Pertamax Plus kalau digoyang-goyang malah cepat menguap," terang Wawan.
(BACA JUGA: Biaya Perawatan Mobil di Auto Glaze Express, Ada Harga Khusus, Sob)
4. Lebih Baik Isi BBM Pada Waktu Hujan
Mitosnya, pengisian bahan bakar pada waktu hujan bisa berikan bahan bakar lebih banyak.
"Ini tentang temperatur ruang saja, jadi kalau saat hujan berarti kondisi humidity tinggi sehingga daya penguapan bahan bakar rendah," ungkap Wawan.
Saat udara dingin, bahan bakar akan menyusut atau menjadi lebih padat.
Namun, penyusutan yang terjadi tidak terlalu besar, jadi tidak begitu signifikan.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR