GridOto.com - Akhir pekan ini (27-29 April 2018), gelaran F1 akan bertolak di Baku, Azerbaijan.
GP F1 Azerbaijan ini digelar di Baku City Circuit.
Berikut lima fakta menarik tentang GP F1 Azerbaijan
1. Sirkuit kota terpanjang, paling cepat, sekaligus paling lambat
(BACA JUGA:Sadis! Vettel Ngamuk Langsung Tabrak Hamilton di GP F1 Azerbaijan Musim Lalu, Nih Videonya!)
Panjang trek Baku City Circuit adalah 6,003 km (306,049 km total jika 51 lap) dengan 20 tikungan, paling panjang di antara sirkuit kota lainnya.
Trek lurusnya lebih panjang dibanding sirkuit jalan raya lainnya, memungkinkan pembalap melaju 340 km/jam, bahkan lebih.
Selain trek lurus yang panjang, ada beberapa tikungan sempit yang mengharuskan pembalap melaju dengan sangat lambat, lebih lambat dari sirkuit kota lainnya misalnya Monako atau Marina Bay (Singapura).
Rekor lap dipegang oleh Sebastian Vettel (2017) dengan waktu 1 menit 43,441 detik.
2. Ada kastil kuno di trek
(BACA JUGA: Enak Nih Tanpa Begadang! Ini Jadwal F1 Azerbaijan Akhir Pekan Ini)
Pemandangan di Baku City Circuit didominasi dengan adanya kastil Sabayil.
Kastil itu dibuat pada tahun 1232-1233 dan kembali di renovasi di abad ke-18.
3. Balapan F1 adalah ajang paling besar di Azerbaijan
Sebelum F1 tiba, event besar di Azerbaijan adalah jadi tuan rumah ajang olahraga European Games (2015) dan Eurovision Song Contest (2012).
(BACA JUGA: Tahun 2019 Tim F1 Red Bull Pakai Mesin Renault atau Honda? Ini Jawabannya)
Sejak F1 digelar di Baku, event ini menjadi event terbesar yang diselenggarakan di Azerbaijan karena sudah event tingkat dunia.
4. Tidak disebut GP Azerbaijan saat pertama menggelar F1
Baku City Circuit pertama menggelar F1 pada 2016.
Namun saat itu nama Grand Prix-nya tidak disebut Azerbaijan, namun GP Eropa.
Tahun 2017 baru mulai menggunakan Grand Prix Azerbaijan.
(BACA JUGA: Reaksi Mantan Pembalap F1 Mark Webber Ketika Disopiri Petenis Maria Sharapova, Ini Videonya)
5. Desainer
Sirkuit ini didesain oleh desainer sirkuit yang sangat terkenal, Herman Tilke.
Tilke telah membuat jalanan kota Baku sedemikian rupa hingga bisa jadi sirkuit bertaraf internasional.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | straitstimes.com |
KOMENTAR