GridOto.com - Siapa yang tidak ingat momen mengagetkan pertama Marc Marquez di MotoGP Argentina 2018?
Marc Marquez tiba-tiba mendorong motor maju dari grid pembalap yang mundur 5 baris.
Banyak yang bertanya-tanya kenapa dia melakukan itu? apakah motornya bermasalah?
Jika ada masalah dengan motor, pembalap harusnya mengangkat tangan dan melakukan start dari pit lane.
(BACA JUGA: Penalti Marc Marquez di MotoGP Argentina Bukan Diputuskan Race Direction, Ini Penjelasan FIM)
Dilansir GridOto.com dari Speedweek.com, Marc Marquez mengatakan alasannya.
"Honda sudah menganalisis dengan sangat teliti, tampaknya sesuatu telah terjadi di transmisi, sebuah masalah eletronik," kata Marc Marquez.
"Cal Crutchlow sudah mendapatkan masalah ini di Argentina pada saat latihan, tetapi tak ada yang memikirkan itu," tambahnya.
Lalu apa yang membuat pembalap Repsol Honda ini justru mendorong motornya, bukannya mengangkat tangannya sesuai regulasi?
(BACA JUGA: Marc Marquez Minta Ketemuan, Valentino Rossi Malah Komentar Begini)
"Saat mesin mati, aku ingin pergi ke pit lane," ujar Marc Marquez.
"Karena mesin MotoGP biasanya tidak akan menyala hanya dengan didorong satu orang," tambahnya.
Marc Marquez mengaku ingin mendorong motor ke pit karena mereka memiliki starter di sana.
Tapi Marc Marquez mengatakan saat dia mendorongnya, mesin motornya menyala kembali.
(BACA JUGA: Penasaran Apa yang Dilakukan Marc Marquez dan Jorge Lorenzo Sebelum Balapan?)
"Aku tahu aku harus berhenti dan mengangkat tanganku," ujar Marc Marquez.
Tapi Marc Marquez tidak melakukannya, dengan alasan mengangkat tangan dua detik bagi pembalap terasa seperti empat detik.
"Dan aku tidak melihat ada petugas yang datang dan menolongku, aku mulai mendorong motorku ke pit sendiri secepat mungkin," tambahnya.
Lalu, apa yang dilakukannya ini membuat kekacauan.
"Sekarang aku tahu harus berlaku seperti apa di situasi ini kedepannya, tapi aku tidak ingin mengalami hal ini lagi," ujar Marquez.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR