GridOto.com - Mungkin judulnya terdengar sedikit kocak Sob, tapi ini beneran loh ada jok yang pakai kulit ayam.
Motor bertampang bengis ini adalah garapan dari trio builder dari Basic Garage yang bermarkas di Milan, Italia.
Seperti yang dilansir oleh Motorivista.com, mereka berkolaborasi dengan Keiichi Tanaami yang merupakan seorang seniman legendaris dari Jepang.
Untuk basis motor yang digunakan adalah Honda NX650 tahun 1988, salah satu motor trail petualang yang sering kita sebut sebagai Honda Dominator.
Namun kini wujudnya sudah berubah banyak, walaupun masih sama-sama memakai fairing seperti bentuk asli NX650.
(Baca juga: ‘Honda Pispot’ yang Sudah Tak ‘Pispot’ Lagi Tempat Duduknya)
Mereka menghasilkan siluet yang lebih datar mirip dengan cafe racer dengan merombak total bagian bodi.
Tangkinya sendiri memakai bawaan dari Honda CG125 yang kemudian dikolaborasi dengan sebuah fairing unik.
Karena dibanding memakai rumah lampu bulat, mereka justru menggunakan aksen grill untuk menyembunyikan empat buah lampu LED dan halogen.
Aksen grill ini juga mereka buatkan sebagai side cover yang di dalamnya terisi dua buah open filter besar menggantikan airbox Honda Dominator.
Fairing-nya pun unik, karena dibuat layaknya half-fairing namun terdiri dari bagian yang masing-masing terpisah.
(Baca juga: Tambah Fairing, Honda CG125 Cafe Racer Makin Tampan)
Satu sebagai fairing utama, kemudian dua sebagai penutup mesin, dan juga ada belly pan fairing yang sudah hal wajib bagi motor sekelas Honda NX650 Dominator.
Karya seni Keiichi sendiri nampak di bagain fairing utama dan tangki yang berwujud lukisan pop khas Jepang di era pasca-perang dunia.
Keiichi sendiri mendesain khusus untuk bodi motor yang berjuluk “Motorpsycho” tersebut, maka jangan heran kalau terlihat sangat eksklusif.
Nah, dibagian lain motor ini ada modifikasi yang cukup gila, yaitu penggunakan kulit kaki ayam alias ceker yang digunakan untuk melapis jok.
(Baca juga: Motor Apa Nih? Joknya Panjang Bener Kayak Sofa)
Bisa bayangkan gimana caranya bikin kulit ceker jadi jok? Sayangnya mereka tidak menjelaskan bagaimana proses pembuatannya.
Namun bisa kita lihat pada detail foto bahwa kulit jok tersebut dibuat dari potongang kulit ceker ayam yang dijahit menjadi satu bagian. Gils!
Untuk memperkuat tampilan ikut dipasang panel samping yang juga berfungsi sebagai pembatas knalpot dan bodi, serta sebuah knalpot minimalis di bagian belakang.
Sedangkan untuk kaki-kaki penggaruk tanah kini dibuat semua menjadi 19 inci dan dibalut memakai karet ban Continental seri TKC80.
(Baca juga: Ketika Tukang Garuk Tanah Berdandan Manis Pakai Livery Klasik)
Ini sih udah karya seni banget namanya, bisa-bisa malah jadi ragu kalau mau dipakai main off-road… sayang banget kalau rusak.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
Sumber | : | Motorivista |
KOMENTAR