GridOto.com - Musim 2019 mendatang, ada beberapa perubahan regulasi F1 yang sudah diputuskan.
Keputusan ini lahir di diskusi pimpinan F1 di Paris Selasa kemarin (17/4/2018).
Jean Todt (Presiden FIA) dan Chase Carey (CEO F1) menyetujui aturan teknis baru untuk 2019.
Pertama, ada kebebasan penggunaan bahan bakar dari 105 kg menjadi 110 kg.
(BACA JUGA:Breaking News! Apa Kepastian Dani Pedrosa di MotoGP Amerika?)
Hal ini membuat pembalap bisa menggunakan mesin dengan tenaga maksimal dengan waktu lebih lama.
Kedua, bobot pembalap akan dihitung terpisah dengan mobil.
Regulasi baru ini lahir agar pembalap yang punya berat badan lebih tidak dirugikan.
Ketiga, pembalap diharuskan memakai sarung tangan biometrik.
(BACA JUGA:Masih Panas! Legenda F1 Ikutan Serang Max Verstappen)
Sarung tangan biometrik mulai digunakan karena memberikan jaminan keselamatan medis lebih.
Selain tiga regulasi tadi, bakal ada beberapa regulasi baru lain yang akan menyusul.
Saat ini, FIA sedang diskusi dan konsultasi dengan tiap tim mengenai perubahan sistem aerodinamika.
Kabarnya, akhir bulan ini sudah keluar keputusannya.
(BACA JUGA:Andrea Iannone Harusnya Tidak di Suzuki, Tapi di Tim Ini)
Lalu yang paling besar adalah mengenai proposal regulasi power unit untuk 2021.
Kapasitas mesin mobil tetap 1600 cc, V6 dengan mesin hybrid, namun dengan adanya knalpot MGU-H energy recovery system.
Untuk yang satu ini, keputusannya bakal keluar di akhir bulan Mei.
| Editor | : | Niko Fiandri |
| Sumber | : | Formula1.com |
KOMENTAR