GridOto.com - Kalau sudah jatuh cinta dengan motor-motor lansiran lawas emang enggak ada obatnya.
Nih salah satunya dibuktikan oleh Seth Neefus, pria asal Portland, Amerika Serikat yang juga merupakan punggawa dari Red Clouds Collective.
Pehobi dirt bike ini memiliki beberapa motor off-road berjenis enduro maupun trail yang semuanya merupakan lansiran lawas.
Masalah tiba saat Seth menginginkan sebuah motor yang bisa diajak olahraga garuk tanah namun memiliki performa mesin mumpuni.
(Baca juga: Trail Honda Bermetamorfosis, Jadi Tambah Macho Sob!)
Inspirasinya dia hadirkan dari salah satu koleksinya yang merupakan Honda XL350 lansiran dekade 1970-an.
Sedangkan untuk basis yang ia gunakan adalah Honda XR250 lansiran tahun 1989 yang membawa DNA motor enduro.
Jenis motor yang dulu juga pernah ikut di ajang Reli Dakar tersebut ia rombak menjadi sebuah scrambler yang kental cita rasa trail lawas.
Tentu saja mesin yang umurmnya hampir menyentuh 30 tahun sudah dibangun ulang untuk menopang performa.
(Baca juga: Si Kuning Nyentrik Hasil Bedah Honda XR250 Jadi Scrambler Lawas)
Mesin yang di-finishing dengan tampilan raw metal tersebut kemudian diberi modifikasi pada komponen pernapasan dapur pacu.
Yaitu dengan menggunakan sistem open filter untuk karburatornya dan pemasangan knalpot custom yang memakai muffler dari Supertrapp.
Untuk rangkanya sendiri dibuat ulang untuk bagian belakang dan beberapa mounting yang sudah tidak terpakai dibuat resik.
Sedangkan kaki-kakinya masih mempertahankan bawaan asli XR250 yang juga mengalami rebuilt pada komponen internal.
Kini si jangkung XR250 tampil gagah dengan tampilan khas scrambler klasik seperti tunggangan Steve McQueen di film Desert Racer (1963).
(Baca juga: Honda XL600R Makin Tangguh Pakai Dandanan Ala Reli Paris-Dakar)
Bodinya sendiri diisi dengan tangki milik Honda XL350 yang punya bentuk lebih besar dari bawaan XR250.
Sedangkan joknya dibuat tebal ala motor enduro lawas dan dipermanis dengan detail sulaman yang apik.
Di tampilan depan juga enggak kalah berkarakter nih, ada grill untuk lampu utama yang menemani setang lebar ala motor reli jadul.
Lalu soal finishing, Red Clouds Collective memilih warna putih gading untuk melabur semua bagian bodi serta rangka.
(Baca juga: Ketika Mantan Pembalap Reli Paris-Dakar Mainan Motor Custom)
Warna klasik ini dipadu apik dengan beberapa komponen terutama mesin dan penopang kaki-kaki yang tampil raw finish.
Duh kasihan awalnya motor enduro eh sekarang dipaksa jadi scrambler, tapi enggak apa-apa deh yang penting tetep jadi mesin garuk tanah…
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
Sumber | : | Pipeburn.com |
KOMENTAR