GridOto.com - Insiden wanita cantik yang menabrak driver ojek online hingga kakinya putus tidak ditahan pihak kepolisian.
Hal ini ditegaskan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Halim Pagarra.
Halim mengungkapkan Tiara tidak ditahan karena ada upaya mediasi ke keluarga korban yang ditabrak, Moh Nur Irfan.
Tiara sudah meminta maaf kepada keluarga korban dan bakal menanggung seluruh pengobatan Nur yang mengalami patah kaki kiri.
(BACA JUGA: Video : Diduga Mabuk, Wanita Cantik Tabrak Driver Ojek Online Hingga Kakinya Putus)
"Kalau tidak terjadi mediasi terhadap keluarga, saya tahan," ujar Halim saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (12/4/2018).
Ternyata ada alasan lain mengapa polisi tidak menahan.
Alasan dari sisi kemanusiaan yang membuat polisi urungkan niat untuk menahan.
"Kita lihat sisi kemanusiaan, bahwa tersangka ini, orang tuanya lagi cuci darah," ujar Halim.
(BACA JUGA: Jadi Tersangka Usai Tabrak Driver Ojol hingga Kaki Korban Putus, SPG Cantik Tidak Ditahan)
Sebelumnya, Kasubdit Bin Gakkum Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto menerangkan, Tiara mengendarai mobil BMW 320 i-nya dan menabrak Nur.
Tabrakan itu, menyebabkan kaki kiri Nur patah.
Nur dilarikan ke Rumah Sakit Tarakan, Jakarta Pusat, atas kejadian itu.
"Kaki kiri patah akibat kejadian tersebut," ujar Budiyanto saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (9/4/2018).
Artikel ini sudah dipublikasikan di tribunnews.com dengan judul Bantu Biaya Orang Tua Cuci Darah Alasan Polisi Tak Menahan Pengemudi BMW
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | tribunnews |
KOMENTAR