GridOto.com - MotoGP Argentina 2018 berlangsung panas dengan banyaknya drama yang dimulai dari awal hingga akhir balapan.
Salah satu momen terpanasnya adalah clash antara Valentino Rossi dan Marc Marquez di lap 22.
Usai balapan, saat kondisi masih panas dan air masih belum tenang, dua pembalap ini sudah melontarkan komentar.
Alhasil komentar panas dan tidak ingin kalah satu sama lain yang pertama muncul.
(BACA JUGA: Clash Pertama Valentino Rossi dan Marc Marquez Sampai Bisa Ubah Dorna)
Kini saat air sudah mulai tenang dan sudah tidak ada riak di permukaan, komentar pembalap juga sudah mulai lebih 'manusiawi'.
Salah satu komentar yang kembali datang adalah dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Dilansir GridOto.com dari Marca.com, Marc Marquez menyampaikan komentar dalam sebuah acara yang diselenggarakan oleh Estrella Galicia 0,0.
"Karena nasib buruk, aku menyentuh Valentino Rossi dan saat dia memasuki rerumputan dia terjatuh," kata Marc Marquez memulai komentar.
(BACA JUGA: Seperti Ini Sudut Pandang Johann Zarco Saat Pepet Dani Pedrosa)
"Aku mengerti kesalahannya, itu adalah kesalahanku dan aku dipenalti karenanya," tambahnya.
Karena sudah mengerti kesalahan itulah menjadi alasan kenapa pembalap Spanyol ini langsung pergi ke paddock Valentino Rossi usai balapan.
"Saat aku melepaskan helmku, yang pertama kulakukan adalah pergi meminta maaf karena itu terjadi pada semua pembalap," ujar Marc Marquez.
Marc Marquez juga mengakui MotoGP Argentina juga akan menjadi pembelajaran baginya.
(BACA JUGA: Video Marquez 'Seruduk' Rossi dari Angle Kamera Milik Penonton, Siapa yang Salah?)
"Kami semua berada pada limit tapi aku tenang karena pada akhirnya itu adalah kesalahan dan hal terpenting adalah untuk belajar darinya," kata Marquez.
"Aku selalu belajar dari kesalahanku," tambahnya.
Pembalap Repsol Honda ini mengakui kesalahan seperti itu bisa terjadi pada siapa saja.
Sayangnya hal itu terjadi pada Marc Marquez dan Valentino Rossi.
(BACA JUGA: CEO Dorna Angkat Bicara Soal Kacaunya MotoGP Argentina)
"Itu juga terjadi pada rekan satu timku dengan pembalap lain, Johann Zarco dan Dani Pedrosa, di balapan yang sama," tutupnya.
Semoga penjelasan Marc Marquez ini bisa lebih menenangkan situasi.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Marca.com |
KOMENTAR