GridOto.com - Setelah dijatuhkan oleh Marc Marquez di lap ke-22 MotoGP Argentina, Valentino Rossi tidak terima.
Bahkan saat Marc Marquez menghampiri di paddock-nya, Valentino Rossi tidak mau keluar.
Intinya, Rossi menolak permintaan maaf Marc Marquez.
Setelah beberapa saat dan pertemuan dengan race director, akhirnya Valentino Rossi memberikan statement-nya.
(BACA JUGA:Klasemen Sementara Setelah Kemenangan Cal Crutchlow di MotoGP Argentina)
"Marquez tidak menghormati lawannya, dia selalu memberimu ancaman," kata Rossi dilansir dari Twitter Movistar MotoGP.
"Aku takut berada di trek bersamanya, dia tidak memperlakukanku seperti yang lain, dia memperlakukanku lebih buruk dari yang lain, lihatlah aku," kata Rossi.
Valentino Rossi tampaknya takkan berhenti begitu saja dengan permasalah ini.
Marc Marquez sendiri mendapat penalti 30 detik akibat perbuatannya kepada Rossi, selain penalti sebelumnya pada balapan ini.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Twitter/MovistarMotoGP |
KOMENTAR