GridOto - Pemerintah sedang menggodok aturan baru penurunan pajak sedan dalam rangka mendukung ekspor.
"Potensi pasar ekspor sedan lebih besar daripada MPV oleh karena itu kita usulkan untuk diturunkan. Di negara-negara lain, pasar mobilnya didominasi sedan, hanya di Indonesia yang MPV," sebut Airlangga Hartarto, menteri Perindustrian
Tapi efeknya bukan hanya semata-mata ekspor. Konsumen Tanah Air juga punya potensi diuntungkan dengan penurunan harga sedan. (Baca juga : Berkah Pemain Sedan, Pemerintah Segera Revisi Pajaknya, Bukan Lagi Barang Mewah)
Selama ini, sedan bermesin kecil (1.500 cc ke bawah) dikenakan pajak barang mewah hingga 30%. Bandingkan MPV yang hanya kena 10-20% saja. Efeknya harga sedan jelas lebih mahal dari MPV.
Contohnya Toyota Vios yang secara basis sama dengan Toyota Yaris. Meski sebangun dan bahkan bermesin sama, namun harga jualnya terpaut jauh.
Yaris dibanderol di kisaran Rp 235-275 jutaan. Sedangkan Vios di retang Rp 291-326 jutaan. Terpaut nyaris Rp 50 jutaan.
Jika pemerintah jadi merilis penurunan pajak sedan, bisa jadi harga sedan akan turun. Mungkinkah harganya jadi sama atau mendekati MPV di kelas yang sama?
Toyota-Astra Motor (TAM) berkomentar soal ini melalui Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager TAM saat dikontak GridOto.com.
"Saat ini kami masih studi berbagai kemungkinan karena dalam menentukan harga kendaraan ada banyak variabel dan faktor yang mempengaruhi. Tidak hanya faktor pajak. Ada faktor lainnya juga seperti volume produksi," terang Soerjo, sapaan Fransiscus Soerjopranoto.
Artinya, jika disimpulkan syarat penurunan harga sedan juga terkait volume produksi. Makin banyak, makin besar penurunan harga.
Bicara soal volume produksi terkait erat dengan permintaan pasar. "Pada dasarnya sedan sudah memiliki pasarnya sendiri. Kami tentu selalu mendukung setiap kebijakan yang dapat memberikan benefit lebih kepada konsumen serta memajukan pasar otomotif nasional. Konsumen juga bisa lebih memiliki beragam pilihan untuk produk di rentang harga sama," tambah Soerjo.
Para penggemar mobil sedan, siap-siap memantau harga ya!
| Editor | : | Bimo Aribowo |
KOMENTAR