GridOto.com - Balapan pertama F1 2018 yang diselenggarakan di Sirkuit Albert Park, Australia tidak terlalu mulus bagi tim Toro Rosso.
Di musim 2018 ini, tim Toro Rosso memakai mesin Honda setelah sebelumnya memakai Renault.
Pada tahun 2017, tim McLaren yang menggunakan tenaga Honda sering mengalami masalah.
Penyakit Honda sepertinya sudah kembali kambuh padahal baru balapan pertama.
(BACA JUGA: Beberapa Tim Minta F1 Selidiki Tim Haas dan Ferrari, Ada Apa?)
Pierre Gasly menjadi pembalap yang mendapatkan nasib buruk bersama Honda di balapan Australia kemarin.
Mesin Honda Pierre Gasly mengalami kegagalan dan membuatnya keluar dari balapan F1 Australia.
Kini Pierre Gasly hanya memiliki dua mesin tersisa sebelum dirinya mendapatkan penalti.
"Jujur aku tidak ingin berbohong, sangat menyakitkan mendapatkan masalah ini," kata Pierre Gasly seperti dikutip GridOto.com dari PlanetF1.com.
(BACA JUGA: Bikin Melongo! Tim Haas Lakukan Ini Kepada Mekanik Ceroboh di Pit Stop F1 Australia)
Sementara itu, pembalap Toro Rosso lainnya yang berhasil finish, Brendon Hartley punya pendapat lain.
Meski hanya finish di posisi ke-15, Brendon Hartley tidak begitu kecewa dengan mesin Honda.
"Saya pikir Honda cukup fleksibel," kata Brendon Hartley.
"Semuanya berjalan ke arah yang benar, tidak ada kekhawatiran nyata menurutku," tambahnya.
Brendon Hartley mengatakan bahwa dalam waktu dekat Honda memiliki update.
Dan ini menjadi salah satu hal yang membuat sikap positif pembalap Toro Rosso ini.
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR