GridOto.com - Kasus tindak kejahatan yang dilakukan oleh driver taksi online dinilai semakin meningkat dari waktu ke waktu.
Hal itu membuat Menteri Perhubungan, Budi Karyadi, mendesak penyelesaian aplikasi yang bisa mencegah tindak kejahatan dari driver taksi online.
Aplikasi yang bernama Dashboard itu, saat ini tengah dalam pengerjaan di bawah naungan Menteri Komunikasi.
Dashboard merupakan sebuah aplikasi yang akan menyajikan informasi kelengkapan data dari sopir driver taksi online.
Mulai dari KTP, SIM A Umum, serta Uji Kir untuk fungsi pengawasan.
(BACA JUGA: Abang Bakso Keren, Dagang Pakai Motor Custom Japstyle )
"Kami akan bicara dengan Menkominfo dashboard minggu ini finalisasi," ujar Budi Karya Sumadi.
Selain penyelesaian aplikasi ini, Budi juga mengingatkan para operator penyedia jasa taksi online untuk memperketat penyeleksian saat perekrutan sopir baru.
Lalu Budi juga mengimbau para aplikator untuk melakukan tatap muka, atau bertemu langsung dengan para calon sopir taksi online agar lebih mudah mengenalinya.
"Ada satu screening bagi driver, aplikator harus melakukan dengan baik."
"Para aplikator harus memilih mana orang yang layak jadi driver, kalau itu bisa dilakukan cara-cara tertentu misalnya tatap muka," ungkap Budi.
Dengan adanya aplikasi Dashboard nanti, diharapkan faktor keselamatan serta kenyamanan bisa meningkat.
Sehingga akan memberi rasa aman, dan masyarakat terbebas dari perasaan was-was saat naik taksi online.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tindak Kejahatan Sopir Online Meningkat, Aplikasi Pengawas Segera Diselesaikan
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tribunnews.com |
KOMENTAR