GridOto.com - ABM Enterprise dan Sentul International Circuit mengadakan International Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2018 malam hari.
Bertepatan ulang tahun sirkuit Sentul ke-25, untuk pertama kali pihaknya menggelar Night Race di ISSOM 2018 ini.
Lola Moenek selaku General Manager Sentul International Circuit mengatakan Night Race akan dilangsukan pada seri ke-4 di Agustus 2018 di sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat.
(BACA JUGA: Video: Rider Supercross Rebut Posisi Pertama Lawannya Pakai Gaya Terbang)
"Dan ini suatu berita yang sangat baik buat kami dan buat media bahwa Sentul itu bisa, bahwa kami itu bisa, orang Indonesia itu bisa bikin balap malam," ujar Lola Moenek.
Menariknya, untuk mensukseskan balap malam ini Lola mengatakan bahwa sirkut Sentul bakal dibuat lebih terang sirkuit Le Mans, Perancis.
"Lebih terang Le Mans," ujar Lola Moenek saat berada di Titan Center, Bintaro.
Nantinya akan dipasangkan sistem penerangan baik lampu ataupun stiker di beberapa titik di sirkuit dengan panjang 3,9 km tersebut.
"Saya akan pasang di sirkuit 3,9 km, saya akan pasang di pintu masuk," ucap Lola kepada GridOto.com.
"saya akan pasang di paddock yang selama ini mungkin paddocknya agak gelap, di tribun saya akan pasang, gitu," lanjut Lola.
(BACA JUGA: Ngakak! Sebastian Vettel Enggak Punya Sosmed, Kok Lewis Hamilton Ngaku Nge-Follow)
Selain itu, pihak Sentul mewajibkan bagi para peserta yang mengikuti balap malam nantinya untuk memiliki lampu di mobilnya.
"Kalau balap mobil ini aturannya pakai lampu, nah tetapi kayak pos-pos itu ada lampunya, titik yang ini ada lampu," ucap Lola lagi.
"Nanti pinggir-pinggirnya pakai stiker, gitu loh tapi lebih terang daripada Le Mans iya," tutupnya.
Ngomong-ngomong, Le Mans di sini maksudnya apa ya?
Apakah balap ketahanan Le mans 24 Jam?
Kalau iya, ya memang saat balapannya malam hari sirkuit Le Mans tidak disinari banyak lampu seperti balap malam di MotoGP Qatar atau F1 Singapura.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR