GridOto.com - Kredit motor atau mobil merupakan hal yang lazim di Indonesia.
Cara ini bisa dilakukan baik untuk membeli dalam kondisi baru maupun bekas.
Pembelian motor dengan sistem kredit diketahui belum terjadi pada era 1970-an atau 1980-an.
Mari lihat pendirian beberapa leasing ternama di Indonesia untuk mengetahui kapan tradisi kredit dimulai.
(BACA JUGA: Innova Satu Ini Beda Sendiri Ukuran Peleknya, Jadi Lebih Agresif! )
Leasing seperti Adira Finance, hingga dua leasing yang terkait dengan dua produsen motor terbesar, masing-masing PT Federal International Finance (FIF) dan Bussan Auto Finance (BAF).
Berdasarkan informasi di website resminya, Adira didirikan pada tahun 1990 dan mulai beroperasi pada tahun 1991.
Pada 2012, Adira menambah ruang lingkup kegiatannya dengan pembiayaan berdasarkan prinsip syariah.
Sementara itu, FIF yang fokus dalam pembiayaan motor Honda diketahui didirikan pada 1989.
(BACA JUGA: Ford Mustang S550 Besutan Shelby, Saat Impian Jadi Kenyataan)
Pada awalnya FIF bergerak dalam bidang Sewa Guna Usaha, Anjak Piutang dan Pembiayaan Konsumen.
FIF baru memfokuskan diri ke pembiayaan motor Honda pada tahun 1996.
Selang sekitar setahun setelah FIF memulai bisnis kredit motor Honda, berdiri BAF yang fokus dalam pembiayaan motor merek Yamaha.
Yamaha tercatat memang menjadi pemilik 20 persen saham BAF.
(BACA JUGA: Fakta Menarik Lampu Sirkuit Losail Qatar, Dijamin Pasti Baru Tahu)
Kredit motor telah membuat calon pembeli tidak harus punya modal seharga motor yang diinginkannya.
Dengan cukup membayar uang muka dengan nilai tertentu, calon pembeli sudah bisa pulang membawa motor dari diler.
Sisa dari keseluruhan harga motor yang belum dibayar nantinya bisa dicicil beberapa kali sesuai kesepakatan.
Namun, biasanya harga total motor yang dibeli kredit lebih mahal dibanding harga asli.
Artikel ini sudah tayang di Otomotif.kompas.com dengan judul Sejak Kapan Ada Kredit Kendaraan Motor di Indonesia?
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Kompas Otomotif |
KOMENTAR