Gridoto.com - Dua asosiasi produk aftermarket dan aksesoris otomotif bertemu di Jakarta, Senin(12/7/2017).
Yakni Gabungan Aftermarket Otomotif Indonesia (GATOMI) dan Perkumpulan Pengusaha Aksesoris Mobil Indonesia (PAHAMI).
Keduanya berstrategi menghadapi kondisi dunia otomotif yang begitu dinamis.
Dari pertemuan ini diharapkan ada pembenahan yang berujung kepada kebaikan konsumen.
"Banyak yang harus dibereskan, akan kita mulai dengan hal yang mudah dulu," terang Ayong Jeo, Ketua GATOMI.
(BACA JUGA: Ketua GATOMI: Dilarang Dengarkan Musik Saat Berkendara, APM Keluarkan Radio Buat Apa?)
GATOMI akan menjadi mitra regulator, baik dalam hal penerapan regulasi lalu-lintas, standardisasi produk, penerapan pajak, pengawasan garansi produk yang dijual.
Hngga kesetaraan memilih produk bagi konsumen dimanapun mereka berbelanja.
Sementara PAHAMI yang anggotanya dari pengusaha dan kebanyakan retailer, juga melakukan pembenahan.
"Kami akan awasi pengusaha atau penjualan produk yang enggak jelas. Seperti aftersalesnya," tambah Ali Anawa, Ketua umum PAHAMI.
Diharapkan jika sudah tertata dengan baik, konsumen akan merasa tenang berbelanja.
Dalam hal harga yang jelas hingga kualitas barang. Bahkan hingga event-event seperti customer gathering sampai modifikasi akan menjadi rangkaian kegiatan.
Pertemuan dihadiri pebisnis seperti Akiong (PT. BAPJ), Singgih (Kenwood), Abai (Venom), Suhendra (Laris Chandra), Merisca (SMA alarm), Akang (Dharma motor) dan Martin.
Editor | : | Iday |
KOMENTAR