GridOto.com - Terlepas dari masalah yang masih dihadapi oleh tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi sudah menyusun strategi.
Targetnya di 2018 ini masih sama: juara dunia ke-10.
Dilansir GridOto.com dari Speedweek.com, Valentino Rossi mengatakan bagaimana dia akan mendapatkan gelar juaranya.
"Elektronik adalah kelemahan kami," kata Valentino Rossi.
(BACA JUGA: Hari ke-3 Tes Qatar: Yamaha Menggila, Valentino Rossi Luar Biasa)
Maka dari itu Valentino Rossi dan timnya di Movistar Yamaha berusaha meningkatkan bagian ini dan meningkatkan performa motor di bagian lain.
Selain itu, dalam hal balapan Valentino Rossi juga memiliki strategi.
"Aku harus memulai lebih kuat dari tahun lalu dan mendapatkan lebih banyak podium," kata Valentino Rossi.
"Aku selalu harus berada di lima teratas," tambahnya.
(BACA JUGA: Bukan Ban Belakang Lagi, Ini Alasan Valentino Rossi Masih Melempem)
Namun hal itu tentunya tidak mudah.
Terutama dengan kelemahan tim Yamaha yang masih ada seperti sekarang ini.
"Aku tidak tahu berapa lama solusi dari masalah ini akan ditemukan," ungkap Valentino Rossi.
Valentino Rossi juga sempat terjatuh di tes pramusim MotoGP 2018 di Qatar kemarin.
(BACA JUGA: Breaking News! Valentino Rossi Ungkap Masa Depan dan Isu Tim MotoGP-nya)
Ternayta saat itu Valentino Rossi sedang 'bereksperimen'.
"Aku membuat kesalahan saat aku menggunakan ban depan hard," kata Valentino Rossi.
Meski demikian Valentino Rossi berhasil mendapatkan hasil bagus di tes pramusim MotoGP 2018 di Qatar.
| Editor | : | Anton Hari Wirawan |
| Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR