GridOto.com - Motor berjuluk “Flat White” ini adalah hasil garapan Max Bettridge dari Selandia Baru.
Sesuai dengan namanya, motor satu ini memang terlihat flat saja alias tidak terlalu mencolok untuk sebuah rombakan cafe racer.
Eh tapi tunggu dulu, modifikasi yang paling spesial dari Ducati Monster 400ie tahun 2004 ini justru bodywork-nya.
(Baca juga: Ini ‘Bajaj’ Kalau Masuk Jakarta Pasti Jawara, Mesinnya Ducati)
Max membuatkan bodi custom dengan menggunakan bahan basalt fiber (serat basal).
Basalt fiber sendiri merupakan bahan tekstil fireproof (tahan api) yang digunakan untuk membuat baju astronot ataupun keperluan di industri otomotif.
Serat ini ia pakai sebagai bahan utama untuk membuat tangki, buritan, serta belly pan fairing.
Tidak disebutkan bagaimana cara pembuatannya, namun sekilas dilihat tampilannya mirip dengan serat karbon.
Pada bodi terlihat warna putih dan hitam, dimana sebetulnya warna hitam ini adalah serat basal yang dibiarkan terlihat.
(Baca juga: Apa-apaan Nih, Bodi Ducati Scrambler Diganti Pake Drum Oli Bekas)
Selain membuat bodi yang terlihat padat namun sederhana ini, Max juga melakukan beberapa rombakan di beberapa detail bagian.
Seperti subframe yang sedikit direkayasa untu memberikan tampilan lebih clean dan dudukan anyar untuk panel instrumen.
(Baca juga: Suzuki GT550 Custom Cafe Racer. Pakai Part Gado-gado Sob!)
Seperti yang dilansir oleh Bikebound.com, Max terinspirasi dari motor konsep Lotus C-01 untuk bentuk motornya.
Kira-kira kalau ada insiden gitu tangkinya bakal meleduk enggak ya? Kan tahan api...
| Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
| Sumber | : | Bike Bound |
KOMENTAR