GridOto.com - Oli motor memiliki peran penting untuk melumasi komponen mesin motor, agar minim gesekan.
Selain itu, oli juga berfungsi sebagai pendingin dari panas yang dihasilkan oleh proses pembakaran di dalam silinder mesin atau akibat dari gesekan antar komponen.
Namun, ada saja pemilik motor yang tidak peduli tentang perawatan kendaraannya, misal malas ganti oli mesin secara berkala.
Lantas apa efeknya ya, jika jarang ganti oli mesin?
Dijelaskan Muhamad Jaji, Service Advisor Yamaha Harapan Motor, Pancoran Mas, Depok, jika malas mengganti oli mesin akan banyak timbul risiko buat mesin.
(BACA JUGA: Yuk Kenali 3 Jenis Tipe Cakram, dari Model Fix sampai Floating)
“Komponen mesin akan lebih cepat aus, seperti kondisi piston, silinder cepat baret, bearing kruk as mudah aus dan tentunya part-part lain akan ikut kena imbasnya,” ujar Jaji kepada GridOto.com.
Jika terlalu lama tidak mengganti oli, gejala awal yang timbul yaitu mesin akan timbul suara kasar.
“Gejala awal mesin akan timbul suara kasar dan performa mesin menjadi menurun atau tarikannya pasti loyo,” papar Jaji.
Tarikan motor yang berat tentunya akan berdampak pada borosnya konsumsi bahan bakar.
“Kinerja oli yang berkurang, maka gesekan antar komponen mesin tersebut akan makin kasar dan keras, sehingga tarikan motor menjadi loyo dan boros bahan bakar tentunya,” pungkasnya.
Nah, jangan malas ganti oli mesin motor kamu ya.
Editor | : | Luthfi Anshori |
KOMENTAR