GridOto.com - Seperti diberitakan sebelumnya, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) baru saja melakukan serah terima ke konsumen, satu-satunya unit Ninja H2 Carbon yang dijual Indonesia.
Dengan harga mendekati 1 miliar rupiah atau lebih tepatnya 835 juta rupiah On The Road, menarik melihat rincian biaya servis moge yang hanya tersedia 120 unit di seluruh dunia ini.
Berapa ya kira-kira biaya servis pertama Kawasaki Ninja H2 Carbon?
"Untuk biaya servisnya sendiri bervariasi, mulai 500 ribu rupiah sampai 1 juta rupiah," kata Eddy Yulianto, Kepala Mekanik Kawasaki Super Sukses Motor kepada GridOto.com (19/2).
(BACA JUGA: Selisihnya Seharga Xenia, Ini Yang Ditawarkan Kawasaki Ninja H2 Carbon Dibanding Versi Biasa)
Servis pertama ini dilakukan di kilometer yang ke-1.000 atau 2 bulan pemakaian.
"Di 1.000 km pertama ini, biasa dilakukan kalibrasi, cek pengereman ABS, kaki-kaki, rantai, termasuk ganti oli dan filter oli," lanjut Eddy.
Kawasaki Ninja H2 Carbon sendiri memiliki kapasitas oli mesin sekitar 4,5 liter.
"Pakai oli Ven Vert dengan SAE 10W-50, harga per botolnya sekitar 250 ribu rupiah. Sedangkan filter olinya sekitar 200 ribuan rupiah," pungkas Eddy.
Wah, tinggal ditotal aja tuh, bro biaya servis pertama Ninja H2 Carbon.
Mencapai 2 jutaan rupiah.
Tapi untuk servis pertama, biasanya biaya servisnya masih gratis sob.
(BACA JUGA: Wah! Duo Avanza-Xenia Pernah Jadi 'Mobil China')
Untuk informasi, Ninja H2 Carbon dibekali mesin 998 cc 4 silinder segaris DOHC 16 katup, dengan supercharger.
Tenaga maksimalnya buas banget, mencapai 213 dk pada 11.000 rpm dan torsinya 133,5 Nm di 10.000 rpm. Bobotnya sendiri 238 kg.
Dibanding Ninja H2 biasa, Ninja H2 Carbon punya beberapa keistimewaan.
Karena sudah menggunakan CFRP (Carbon-Fiber Reinforced Polymer) pada bagian upper cowl alias batok atas lampu utama, sehingga menyerupai Ninja H2R.
Keistimewaan berikutnya dari Ninja H2 Carbon, sudah pakai suspensi belakang Ohlins untuk meningkatkan traksi.
Juga dibekali up and down quick-shifter plus assist and slipper clucth. Ditambah lagi dengan bank angle display.
Editor | : | Luthfi Anshori |
KOMENTAR