GridOto.com - Kerjasama antar dua negara memang harus dijalin untuk meningkatkan ekonomi kedua negara tersebut.
Khususnya di bidang otomotif, Indonesia sudah melakukan banyak kerjasama dengan berbagai negara di ASEAN, salah satunya Vietnam.
Beberapa mobil yang diproduksi di Indonesia banyak yang diekspor ke negara tersebut.
Tetapi kali ini, masalah muncul setelah Vietnam menolak mobil buatan Indonesia.
Dilansir GridOto.com melalui kompas.com, Pemerintah Indonesia melakukan pendekatan terhadap Vietnam seiring dengan penerbitan regulasi impor untuk mobil penumpang (HS 8703) atau mobil utuh (completely built-up/CBU) oleh negara itu.
(BACA JUGA : Ini Masalah Penting Soal Regulasi Mobil Listrik yang Masih Belum Jelas)
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Oke Nurwan menyebutkan regulasi impor tersebut membuat ekspor mobil penumpang Indonesia ke negara itu terancam berhenti.
"Pemerintah Indonesia sangat keberatan dengan regulasi tersebut dan akan melakukan pendekatan persuasif dan melobi otoritas di Vietnam." ujar Oke dalam siaran pers yang diterima Kompas.com pekan lalu.
"Saat ini telah dibentuk tim Delegasi RI yang akan dipimpin langsung oleh Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan untuk melakukan negosiasi dan melobi pihak Vietnam," tambahnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR