GridOto.com- Eurocars Mazda Indonesia (EMI) angkat bicara terkait keluhan konsumen Mazda CX-7 yang overheat di tol Purbaleunyi.
Dari hasil investigasi mereka, pihak dealer Mazda Bekasi sudah melakukan pekerjaan sesuai dengan standar Mazda dan sudah disetujui pemilik mobil.
"Dealer sudah melakukan pekerjaan sesuai dengan prosedur Mazda, dan disetujui pelanggan," ujar Dwi Parileksono, Public Relations Head EMI.
"Itu penting disetujui oleh pelanggan, gitu," lanjut pria yang akrab disapa Fedy ini saat dihubungi GridOto.com, Sabtu (17/2).
Overheat yang terjadi pada mobil milik Rachmat Rionaldi Kartaatmadja tersebut murni bukan kesalahan dealer.
Karena kerusakan tersebut di luar dari yang dikerjakan dealer.
"Pihak dealer bilang dia (pemilik) hanya minta tune-up, ganti oli, sama periksa rem, jadi tiga item itu yang diperbaiki pihak dealer dengan persetujuan pelanggan dengan seharga Rp 2,5 juta," ucap Fedy lagi.
"Kalau dalam perjalanannya ternyata terjadi kerusakan di luar yang diperiksa dealer, nah itu lain soal," lanjut Fedy seraya menjelaskan pokok permasalahannya
Pihak Mazda menggambarkan kejadian itu seperti pasien yang megalami sakit batuk dan pilek lalu pergi berobat ke dokter.
Namun, Setelah selesai berobat di tengah perjalanan si pasien ini tiba-tiba terkena serangan jantung.
"Ternyata di perjalanan dia terkena serangan jantung, dokternya kan enggak periksa bagian jantung," ucap Fedy.
"Sama juga kayak kasus Dokter tadi, Kalau di perjalanan dia tiba-tiba kena serangan jantung ya bukan salah dokternya dong, kan dokternya enggak meriksa jantung," tutup Fedy.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR