Kesimpulan dan Data Tes Komparasi Compact Hatchback di Indonesia

Fikri Wahyudi RM - Kamis, 15 Februari 2018 | 15:33 WIB

Rianto Prasetyo

Komparasi Compact Hatchback

GridOto.com - Kami sudah melakukan komparasi Compact Hatchback yang terdiri dari Toyota Yaris Heykers, Honda Jazz RS, Mazda2, Suzuki Baleno, hingga VW Polo.

Dan sekarang saatnya untuk menentukan siapa yang menjadi juara.

Menariknya dari hasil komparasi Compact Hatchback, Honda Jazz RS kini unggul tipis dibanding sang juara bertahan yaitu Mazda2.

Dilanjuti dengan VW Polo sebagai juara ketiga, serta Suzuki Baleno dan Toyota Yaris Heykers berada di peringkat empat dan lima.

Compact Hatchback andalan Honda yaitu Jazz RS unggul dalam parameter desain, akomodasi serta kepraktisan.

Roro Aveline

Tampilan Honda Jazz RS kini semakin sporti (Komparasi Compact Hatchback)

Tampilan eksterior Honda Jazz RS kini terlihat semakin sporti dengan ubahan minornya alias facelift.

Bukan hanya itu, jika berbicara akomodasi penumpang pun Honda Jazz RS terasa sangat lega dibanding rival-rivalnya.

Legroom Honda Jazz RS menyisakan 15 jari untuk tester yang memiliki tinggi 170 cm.

Rianto Prasetyo

Mazda2 (komparasi Compact Hatchback)

Lalu apa yang membuat Mazda2 turun peringkat menjadi runner-up?

Sebenarnya jika berbicara fitur dan fun to drive, Mazda2 memang layak menjadi jawara di parameter tersebut.

Mazda2 memiliki segudang fitur di dalamnya, seperti Smart City Brake Support, Lane Departure Warning System, Blind Spot Monitoring, i-Stop, stability control, Head-Up Display dan masih banyak lagi.

Mulad

Fitur-fitur Mazda2 (komparasi Compact Hatchback)

Bukan hanya itu, Mazda2 juga sangat fun to drive, karena setir terasa direct serta setingan suspensi yang tergolong rigid sehingga mendukung untuk menciptakan handling yang sangat akurat.

Dikarenakan setingan suspensi yang tergolong keras, maka kenyamanan menjadi terkorbankan jika berada di Mazda2.

Ditambah lagi harga jual yang begitu tinggi dengan harga Rp 313,3 juta, yang mengganjal perolehan poin Mazda2 sehingga harus puas sebagai runner-up.

Roro Aveline

VW Polo TSI (komparasi Compact Hatchback)

Posisi ketiga diduduki oleh VW Polo yang hebat dalam parameter kenyamanan dan performa.

Jika berbicara kenyamanan, bantingan suspensi VW Polo terasa lembut layaknya mobil Eropa pada umumnya.

Kabin pun terasa kedap, suara kendaraan di luar atau deru ban VW Polo pun terdengar tipis hingga ke dalam kabin.

Roro Aveline

Performa VW Polo pun tak main-main, walaupun dengan kapasitas mesin paling kecil yaitu 1.197 cc, namun mesin tersebut telah mengaplikasikan turbo.

Kami telah mengetes akselerasi 0-100 km/jam, VW Polo menorehkan waktu 10,1 detik.

Torehan waktu tersebut sama persis dengan Honda Jazz RS, tapi VW Polo lebih efisien BBM dibanding Honda Jazz RS.

Untuk rute dalam kota VW Polo mencatatkan 14,7 km/l, hebatnya untuk rute tol menorehkan 21,1 km/l yang menjadikan VW Polo terefisien BBM di kelasnya.

Lanjut ke Suzuki Baleno yang menduduki posisi ke empat.

Suzuki Baleno unggul dengan harga jual yang sangat menarik hati.

Roro Aveline

Suzuki Baleno (komparasi Compact Hatchback)

Ia dijual dengan harga Rp 205,5 juta (on the road), yang menjadikan Suzuki Baleno paling value for money di kelas Compact Hatchback.

Suzuki Baleno juga menjadi kedua ternyaman setalah VW Polo, karena karakter bantingan suspensinya yang tergolong lembut hampir menyamai VW Polo.

Rianto Prasetyo

Toyota Yaris Heykers (komparasi Compact Hatchback)

Lanjut, posisi terakhir diduduki oleh Toyota Yaris Heykers.

Toyota Yaris Heykers unggul kedua setelah Honda Jazz RS soal akomodasi penumpang.

Legroom baris kedua Toyota Yaris Heykers menyisakan 13 jari serta headroom menyisakan 4 jari.

Fikri Wahyudi RM

Legroom Yaris Heykers menyisakan 13 jari (komparasi Compact Hatchback)

Ditambah lagi, Toyota Yaris Heykers kini menggunakan suspensi khusus dari TRD Sportivo dengan ground clearence tertinggi di kelas Compact Hatchback yaitu 185 mm.

Toyota Yaris Heykers sebenarnya tidak memiliki nilai kritis di berbagai parameter, namun yang menjadi masalah adalah ia pun juga tidak memiliki keunggulan komparatif di parameter-parameter yang kami tes.

Misalnya, meski kenyamanannya tidak buruk, tapi ia tetap kalah dari VW Polo.

Begitu juga dengan pengendalian, meski handling termasuk enak, tapi ia tetap kalah tajam dari Mazda2, sehingga memaksa perolehan poinnya biasa saja.