Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ternyata Penjualan Helm Seken Enggak Semulus Helm Baru

M. Adam Samudra - Jumat, 9 Februari 2018 | 13:12 WIB
Lisa penjual helm seken di Jalan Matraman, Jakarta Timur
Adam
Lisa penjual helm seken di Jalan Matraman, Jakarta Timur


GridOto.com- Saat memilih helm, pengendara motor tidak hanya disajikan produk baru, saat ini juga banyak dijual helm berstatus bekas pakai atau seken

Namun penjualan helm seken tidak selalu laku seperti menjual helm baru.

Seperti dirasakan Lisa (65) penjual helm bekas yang berada di Jalan Matraman, Jakarta Timur, ia mengaku buat menjual satu buah helm seken saja sangat sulit.

"Ini saja belum laku, beda kaya dulu. Sekarang jual satu aja sulitnya minta ampun, bahkan seminggu bisa laku dua buah saja," kata Lisa kepada GridOto.com di Jakarta, Jum'at (9/2/2018).

(BACA JUGA: Ini Alasan Kenapa Helm Bekas Terjatuh Karena Kecelakaan Harus Diganti)

Menurut Lisa, seringkali terjadi adalah ada seseorang yang datang dengan beberapa helm bekas pakai untuk ditawarkan dijual kepadanya. 

Kondisi helm tersebut beragam, mayoritas dengan kondisi tali pengaman terputus.

Helm-helm tersebut nantinya akan diperbaiki mulai dari perbaikan busa helm, kaca helm, tali pengaman hingga sedikit perbaikan di cat.

"Saya bersihkan pakai cairan biar kinclong, kalau bagian dalamnya ada yang robek biasanya saya jahit lagi terus baru saya cuci," ucapnya.

Soal harga, Lisa mengaku menjualnya dari harga Rp 200-300 untuk Full face, sementara untuk Half face Rp 150 ribu, itu pun masih bisa di nego.

Editor : Akbar

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa