Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP

Wajib Update Sob, Perbedaan Besar Motor Balap Listrik MotoE dan MotoGP

Rezki Alif Pambudi - Rabu, 7 Februari 2018 | 16:25 WIB
Motor MotoE
Twitter.com/MotoGP
Motor MotoE

GridOto.com - Peresmian ajang balap Grand Prix motor bertenaga listrik MotoE (6/2/2018) disebut sebagai titik tolak menuju era baru dunia balap.

Dengan tenaga listrik, tentunya ada perbedaan besar MotoE dengan MotoGP yang menggunakan bensin.

Loris Capirossi, mantan pembalap MotoGP, yang kebetulan juga sudah mencoba motor bertenaga listrik MotoE, menyebutkan ada perbedaan besar antara MotoE dan MotoGP.

"Ini jelas berbeda, karena aku telah menunggangi beberapa jenis motor sepanjang karirku," ungkap Loris Capirossi dikutip GridOto dari Crash.

(BACA JUGA:Kasihan Pembalap Ini, Minta Fans Patungan Agar Bisa Balapan)

Capirex menyebut bahwa bedanya motor listrik ini malah membuatnya senang.

Motor balap listrik MotoE lebih nyaman.

"Aku merasa nyaman karena menemukan sesuatu berbeda, pertama kali mencobanya aku pikir ini adalah motor yang enak dikendarai," sambungnya.

Selain itu, suara yang dikeluarkan oleh motor MotoE juga tidak berisik.

Berbeda dengan MotoGP dengan mesin empat silinder dan knalpot racing yang bersuara gahar.

"Ketika belok aku dapat mendengar suara gesekan antara pelindung lutut dan permukaan trek," kata Loris Capirossi menjelaskan senyapnya motor MotoE.

(BACA JUGA:Ini Tikungan yang Paling Ditakuti Pebalap MotoGP, Termasuk Rossi)

Untuk torsi, Capirossi bilang motor MotoE yang tanpa girboks ini lebih konstan di putaran mesin rendah ataupun tinggi.

Motor MotoE lebih berat dengan berat 240 kg, sementara MotoGP minimal sekitar 217 kg.

Selain itu, balapan MotoE hanya 10-12 lap pada setiap serinya, berbeda dengan MotoGP dengan jumlah putaran dua kali lebih banyak.

Untuk top speed, MotoE masih kalah dari MotoGP.

Yang sudah terukur dari basis MotoE, yakni Energica Egotop speed-nya adalah sekitar 240 km/jam sementara MotoGP saat ini pada kisaran 350-360 km/jam.

Tapi jangan diremehkan, MotoE masih terus dikembangkan, nantinya bukan tidak mungkin top speed-nya bisa bersaing dengan MotoGP.

Editor : Niko Fiandri
Sumber : Crash

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Banjir Diskon Akhir Tahun, Bayar Rp 700 Ribu Bisa Bawa Pulang Motor Yamaha

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa