/photo/gridoto/2018/01/31/2362053077.jpg)
GridOto.com-SUV Diesel selalu menggoda untuk dimiliki.
Tubuh besar, ground clearance tinggi, dan mesin diesel tangguh yang irit bahan bakar merupakan sebagian daya tariknya.
Nah, berikut 5 SUV diesel bekas tahun 2007-2009 yang asyik dimiliki.
1. Toyota Kijang Innova 2.5 G 2008-2009
Inilah mobil keluarga yang memiliki value for money sangat tinggi.
Kijang Innova mampu mengakomodasi hingga tujuh orang di dalamnya.
Perawatan mesin Kijang Innova diesel juga terbilang mudah.
Anda cukup secara rutin melakukan penggantian semua filter di mesin, yaitu filter udara, bahan bakar, dan oli.
(BACA JUGA: Cara Memasang Kaca Film Yang Benar Dari Ahlinya )
2. Toyota Fortuner 2.5 G 2008-2009
Karena sama-sama menggunakan platform IMV Toyota, maka banyak kesamaan antara Fortuner dan Kijang Innova.
Tata letak interiornya mewah dan lapang, dengan kapasitas 7 orang.
Karena mesin dieselnya juga sama dengan Kijang Innova, maka prosedur perawatannya pun relatif sama.
3. Mitsubishi Pajero Sport 2009
Ini salah satu Big SUV populer di Indonesia.
Tak hanya bermodel gagah, mesinnya pun potensial dan mampu memberikan Anda tarikan yang responsif.
Hanya saja interiornya terasa kurang mewah.
Apalagi jika dibandingkan Toyota Fortuner yang menjadi rivalnya.
(BACA JUGA: Cara Mengecek Kandungan Sulfur Atau Jelaga Di Bahan Bakar Diesel)
4. Chevrolet Captiva 2.0 VCDi 2008-2009
Captiva merupakan pelopor SUV diesel bersasis monokok di Indonesia.
Sekaligus menjadi primadona di jajaran produk Chevrolet di Tanah Air.
Suara mesin diesel halus dan model yang sangat modern membuat banyak pecinta SUV jatuh cinta padanya.
5. Ford Everest TDCI 2007
Everest merupakan salah satu pelopor SUV diesel di Tanah Air. Nama besar Ford untuk SUV menjamin ketangguhannya.
Sayang suspensinya terasa kaku untuk ukuran mobil keluarga.
Akan tetapi Anda penggila kecepatan harus mencoba SUV Amerika Serikat ini.
Sungguh dahsyat tarikannya, baik yang transmisi manual ataupun otomatis sama-sama menyenangkan untuk dikendarai.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR