GridOto.com – Era motor 2-tak memang bisa dikatakan sudah berakhir, dalam arti sudah tidak lagi diproduksi oleh pabrikan, yang kini memproduksi motor 4-tak.
Meski demikian, motor-motor bermesin 2-tak masih eksis hingga saat ini dan punya tempat tersendiri di hati penggemarnya.
Bagi kamu yang belum tahu lebih detail mengenai teknologi 2-tak, GridOto.com menyajikan tulisan Tematis Mesin 2-Tak.
Sebagai permulaan, akan dijelaskan mengenai cara kerja mesin 2-tak. Secara prinsip, mesin 2-tak punya cara kerja yang sama dengan mesin 4 langkah atau 4-tak.
Yakni ada proses langkah hisap atau intake, kompresi, combustion, hingga pembuangan (exhaust).
(BACA JUGA: Enggak Cuma Bikin Motor, Produk Buatan KTM ini Bikin Kamu Melongo!)
Bedanya, untuk melakukan keempat proses tersebut, mesin 2-tak hanya membutuhkan 2 gerakan piston untuk menghasilkan tenaga.
"Mesin 2-tak itu artinya 2 langkah. Kerja piston bergerak 2 kali untuk menghasilkan tenaga," ucap Muhamad Jaji, Servis Advisor Yamaha Harapan Motor, Pancoran Mas, Depok, saat ditemui GridOto.com (29/1).
Untuk menghasilkan dua gerakan piston, poros engkol atau crankshaft hanya berputar satu kali.
"Poros engkol atau crankshaft berputar satu kali untuk menghasilkan dua gerakan piston," ujar Jaji.
Sedangkan sistem kerja mesin 4-tak itu berbeda, membutuhkan 4 gerakan piston dan dua putaran poros engkol atau crankshaft untuk menghasilkan tenaga.
"Kalau 4-tak membutuhkan 4 gerakan piston buat menghasilkan tenaga," lanjutnya.
Nah, mesin 2-tak juga mempunyai klep atau katup letaknya ada di intake manifold karburator.
(BACA JUGA: Ini Lho Fungsi Komponen Idle Gear Set yang Bikin Suzuki GSX 150R Direcall)
Berbeda dengan katup atau klep yang ada pada mesin 4-tak, katup ini tidak perlu mekanis yang mengandalkan putaran mesin seperti pada katup 4-tak.
"Katup ini dinamakan reed valve (membran), fungsinya sebagai pintu dari masuknya bahan bakar dan udara yang telah tercampur di dalam karburator sebelumnya," pungkas Jaji.
Editor | : | Luthfi Anshori |
KOMENTAR